BICARAINDONESIA-Jakarta : Penurunan harga minyak goreng di pasar terus berlangsung secara signifikan. Kabar ini tentu menjadi kabar gembira bagi para ibu rumah tangga.
Berdasarkan data dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (Kementerian Perdagangan) mencatat, harga minyak goreng per 13 September 2022 untuk jenis curah Rp13.800 per liter. Turun Rp100 dari sehari sebelumnya.
Sementara harga minyak goreng kemasan sederhana bertengger di Rp16.600 per liter dan kemasan premium Rp21.700 per liter.
Dikutip dari CNBCIndonesia, jika dibandingkan harga pada 21 Maret 2022, terjadi penurunan 22,03% dari Rp17.700 per liter curah. Lalu, jenis kemasan sederhana turun 22,43% dari Rp21.400 per liter, dan kemasan premium turun 12,50% dari Rp24.800 per liter.
Harga tersebut adalah rata-rata nasional, mengutip Kemendag pada Rabu (14 September 2022, pukul 6.50 WIB).
Kala itu, pemerintah baru saja melepas harga minyak goreng ke keekonomian mekanisme pasar, setelah terjadinya kelangkaan di pasar. Keputusan tersebut diikuti dengan secara mendadak minyak goreng membanjiri pasar, namun dengan harga melambung. Sempat tembus Rp57.000 per 2 liter.
Kini, harga minyak goreng kemasan premium di ritel modern bahkan ada yang sudah di bawah Rp30.000 per 2 liter.
Terpantau, peritel modern masih gencar memberikan diskon atau potongan harga minyak goreng.
– Fortune pouch 2 liter diskon 14% dari Rp39.900 jadi Rp34.400
– Sovia pouch 2 liter diskon 30% dari Rp30.800 jadi Rp27.900
– Bimoli Special pouch 2 liter diskon 15% jadi Rp36.900
– Sania pouch 2 liter diskon 14% dari Rp39.900 jadi Rp34.500
– Harumas pouch 2 liter diskon 36% dari Rp43.000 jadi Rp27.500.
Editor : Teuku/*
No Comments