x

Kampung Halaman Zelensky Jadi Sasaran Rudal Rusia, 6 Orang Tewas

2 minutes reading
Tuesday, 1 Aug 2023 13:13 0 381 Iki

BICARAINDONESIA-Kyiv : Rusia kembali meluncurkan rudalnya ke Ukraina, kali ini Kota Kryvyi Rih, kampung halaman Presiden Volodymyr Zelensky menjadi sasaran. Total korban tewas akibat serangan itu adalah enam orang.

Rudal-rudal Moskow itu menghantam gedung permukiman dan gedung akademik di Kota Kryvyi Rih pada awal pekan ini.

Dilansir dari AFP, Selasa (1/8/2023), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Ukraina Igor Klymenko melaporkan, dua rudal Rusia mengenai dua gedung di dekat pusat Kota Kryvyi Rih, Ukraina bagian tengah, Senin (31/7/2023) pagi.

Dari enam korban tewas, dua orang di antaranya merupakan seorang anak (10) dan ibu (45). Sementara itu, sekitar 75 orang lainnya mengalami luka-luka. Kemudian, salah satu serangan menghantam blok apartemen berlantai sembilan, hingga memicu lubang besar di bagian luar gedung permukiman itu. Beberapa apartemen di sejumlah lantai mengalami kehancuran dan dilanda kebakaran.

Para petugas pemadam kebakaran menggunakan crane untuk memadamkan api yang melalap beberapa lantai gedung apartemen itu. Kementerian Urusan Darurat setempat melaporkan, sebagian bangunan itu runtuh saat puing-puing dibersihkan.

Kepala Administrasi Militer Kota Kryvyi Rih Oleksandr Vilkul menyebut, serangan Rusia itu juga menghantam sebuah gedung akademik di kota tersebut.

Sebagai orang yang lahir dan tumbuh di kota itu, Zelensky mengecam Rusia yang disebutnya ‘terus meneror kota-kota dan orang-orangnya yang damai’.

Rusia: Balasan Rentetan Serangan Drone

Secara terpisah, Rusia mengeklaim bahwa pasukannya meningkatkan serangan terhadap infrastruktur militer di Ukraina sebagai respons atas rentetan serangan drone di wilayahnya, termasuk Moskow. Kremlin menuduh Kyiv sebagai dalang utama dari serangan-serangan drone beberapa waktu terakhir itu.

Pada Minggu (30/7/2023) waktu setempat, Rusia melaporkan telah menembak jatuh rentetan drone Ukraina yang menargetkan Moskow dan Crimea yang dicaplok dari Kyiv sejak tahun 2014 lalu.

“Dengan latar belakang kegagalan apa yang disebut sebagai ‘serangan balasan’, Kyiv berfokus untuk melancarkan serangan teroris terhadap infrastruktur sipil,” tuduh Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia Sergei Shoigu.

“Intensitas serangan kami terhadap fasilitas militer Ukraina telah meningkat secara signifikan,” tegasnya.

Editor: Rizki Audina/*

LAINNYA
x