x

Kasus Balita Tewas Dianiaya Pacar Ibu di Kalibata, Ada Fakta Baru Saat Rekonstruksi

2 minutes reading
Thursday, 8 Dec 2022 13:04 0 270 admin

BICARAINDONESIA-Jakarta : Penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menemukan fakta baru saat menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan balita Grace (2) oleh tersangka berinisial YA (31), yang merupakan pacar ibunya.

“Kami laksanakan kurang lebih 31 adegan, dari rencana awal kami, dari keterangan awal, kami persiapkan 20 adegan tapi ternyata ada fakta baru yang kami temukan,” kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy kepada wartawan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Kamis (8/12/2022).

Yang menjadi fakta batu itu, karena ternyata tersangka YA sempat singgah di lantai 8 apartemen. Namun, YA tak sempat keluar dari lift apartemen tersebut.

“Mungkin karena lift-nya ini lift kita tidak tahu, dari lantai 16 sampai 1 sempat singgah di lantai 8 tapi tidak turun. Keterangan dia tidak turun tapi kami dalami, tapi posisi korban sudah tidak sadarkan diri,” ujarnya.

Salah satu sudut tower apartemen Kalibata City di Jaksel/foto : iki

Untuk membuktikannya, Irwandhy mengaku pihaknya akan mengecek CCTV dan saksi lainnya di apartemen untuk menguji keterangan YA. Sebagai informasi, unit kamar pelaku saat menganiaya korban berada di lantai 16.

“Itu yang di lantai 8 akan kami sesuaikan cek CCTV yang ada di lapangan apakah keterangan tersebut, yang bersangkutan sempat berhenti di lantai 8 tapi tidak turun, cuman berhenti saja tapi masuk dalam catatan kami. Jadi tidak turun dari lift, cuman berhenti saja,” ujar Irwandhy.

“Yang bersangkutan sempat singgah di lantai 8 nanti kami perdalam lagi apakah akan ada saksi baru, kemudian juga sempat diletakkan di meja salah satu warung sebelum pada saat yang bersangkutan menggunakan taksi untuk diantar ke rumah sakit,” imbuhnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Grace tewas dianiaya YA (31) di Apartemen Kalibata City, Jaksel. YA adalah pacar dari SS yang merupakan ibu korban.

YA mengaku membanting balita Grace karena kesal lantaran korban BAB dan menangis terus. Dari hasil pemeriksaan, diketahui tersangka 3 kali membenturkan kepala korban hingga akhirnya tewas.

Editor : Teuku/*

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x