BICARAINDONESIA-Jakarta : Menuju akhir masa jabatan pemerintahannya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melempar kode untuk melakukan reshuffle kabinet. Ketika ditanyai mengenai kemungkinan hal tersebut, Jokowi menjawab mungkin.
“Mungkin. Ya, nanti,” katanya di Bendungan Sukamahi, Bogor, Jumat (23/12/2022).
Sebelumnya, Jokowi juga pernah menyatakan rencana reshuffle kabinet selalu ada. Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi saat meninjau Stasiun Kereta Cepat Indonesia China di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10/2022).
Saat itu, wartawan bertanya soal apakah ada rencana reshuffle setelah NasDem mengumumkan Anies Baswedan sebagai capres.
“Rencana selalu ada. Pelaksanaannya nanti diputuskan,” kata Jokowi.
Lantas? Siapa yang akan terdepak? Nama-nama menteri yang akan kena reshuffle kabinet memang masih misteri. Namun, kepuasan terhadap kinerja menteri-menteri Jokowi bisa diamati dari hasil jajak pendapat lembaga survei.
Lembaga survei yang pertama, Charta Politika pada Kamis (22/12/2022) merilis bahwa 61,8% responden setuju ada reshuffle kabinet. Survei itu dilaksanakan pada 8-16 Desember 2022, melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur.
Jumlah sampel sebanyak 1.220 responden yang tersebar di 34 Provinsi. Sampel dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error ± 2,83% pada tingkat kepercayaan 95%.
Kemudian, dalam survei tersebut, sebanyak 72,9% responden menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Sementara 25,8% responden lainnya, menyatakan tidak puas. Rinciannya: 14,7% menjawab sangat puas, 58,2% cukup puas, 23,1% kurang puas, 2,7% tidak puas sama sekali, dan 1,3% tidak tahu atau tidak jawab.
Angka kepuasan terhadap Jokowi-Ma’ruf tak sebanding dengan kepuasan responden atas kinerja para pembantu Jokowi di kabinet. Sebanyak 60,5% responden menjawab puas, 32,7% menjawab tidak puas, 6,9% menjawab tidak tahu atau tidak jawab. Mayoritas responden (61,8%) pun setuju Jokowi melakukan reshuffle kabinet.
Editor: Rizki Audina/*