BICARAINDONESIA- Jakarta : Ledakan petasan terjadi di Dusun Kembang 1, Desa Jebengsari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang Rabu (19/4/2023) malam. Akibatnya, 13 rumah rusak dan seorang warga mengalami luka-luka.
Pemilik rumah yang menjadi lokasi sumber ledakan petasan di Kabupaten Magelang saat ini telah diamankan di Polsek Salaman. Ia pun tengah menjalani pemeriksaan intensif.
“Suaminya saat ini sudah diamankan di Polsek Salaman. Yang bersangkutan mengakui membuat bahan-bahan petasan,” ujar Kapolresta Magelang Kombes Ruruh Wicaksono, kepada awak media di lokasi kejadian, Kamis (20/4/2023) dini hari, seperti dikutip dari Detik.
Ruruh mengatakan, petasan dibuat di wilayah kecamatan lain dan dibawa ke lokasi kejadian dalam bentuk petasan kecil-kecil yang diberi sumbu.
“Dari Tim Jibom Gegana Sat Brimob Polda Jateng sudah turun ke TKP. Melakukan sterilisasi dari olah TKP ditemukan titik ledakan,” jelas dia.
Ruruh menyampaikan pemilik rumah, EB, mengakui meletakkan bahan-bahan petasan seberat 8 kilogram yang sudah jadi di lokasi. Selain itu, juga ditemukan satu karung petasan jad yang sudah diberi sumbu.
“Kita temukan juga satu karung petasan jadi, ada sumbunya ukuran kecil. Kemudian ada satu kardus dan dalam tas kresek petasan sudah jadi ada bentuknya mercon renteng,” imbuhnya.
Ledakan petasan yang terjadi di Dusun Kembang 1, Desa Jebengsari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang Rabu (19/4) malam mengakibatkan 13 rumah rusak dan seorang warga mengalami luka-luka.
“Tadi kurang lebih pukul 21.00 WIB, terjadi ledakan yang diduga diakibatkan oleh obat petasan,” kata Ruruh.
“Yang mengakibatkan satu korban mengalami lecet. Kemudian kerugian materiil satu rumah rusak berat, kemudian ada 12 rumah rusak ringan. Sekarang masih dalam pendataan,” tegasnya.