Leher Nyaris Putus, Mayat Wanita Korban Pembunuhan Ditemukan Dalam Parit
Petugas Inafis Polrestabes Medan saat mengidentifikasi jenazah Fitri Yanti, wanita korban pembunuhan usai dievakuasi dari dalam parit/foto : ist BICARAINDONESIA-Percut Seituan : Warga Pasar II, Tambakrejo Tembung, Kec.Percut Seituan, Kab. Delisedang digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita yang dibuang dengan posisi terlungkup di dalam parit dalam kondisi bersimbah darah, Minggu, 30 Agustus 2020.
Mayat wanita tersebut diketahui bernama Fitri Yanti, warga Jl. Bromo, Gang Bahagia, Kel. Tegal Sari II, Kec. Medan Area. Wanita 43 tahun yang kesehariannya berjualan sate di Jl. Halat dan sebagai pengemudi ojek daring itu, diduga dibunuh oleh orang dekatnya.
Jasad korban dengan kondisi mengenaskan itu pertama kali ditemukan seorang penggembala ternak yang sedang mencari rumput. Informasi itu selanjutnya langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Tak lama berselang, personel Polsek Percut Seituan datang ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan mengevakuasi jasad tersebut ke RS Bhayangkara Medan.
Kanitreskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu Rianto, membenarkan kejadian tersebut. Namun dirinya belum memberikan keterangan lebih terkait kasus dugaan pembunuhan tersebut. “Benar. Saat ini masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Unit Jatanras Reskrim Polrestabes Medan bersama Polsek Percut Seituan telah bergerak dan memeriksa saksi yang dicurigai. Ada dua orang saksi yang telah diamankan oleh petugas Polrestabes Medan, di Jl. Seto, Kel. Tegal Sari II, Kec. Medan Area.
“Kita juga bekerja untuk mengungkap kasus pembunuhan ini dengan cepat dan akan memberikan tindakan tegas kepada pelaku yang terlibat melakukan pembunuhan di Pasar II, Kecamatan Percut Seituan,” jelas Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Ricky Pripurna Atmaja SIK kepada wartawan yang turut serta terlibat memburu pelaku agar secepatnya bisa ditangkap.
Informasi yang berhasil dihimpun, Senin (31/8/2020), korban disebut-sebut sempat pergi untuk menemui temannya dengan mengendarai sepedamotor Honda Beat.
“Kondisi korban leher nyaris putus dan dibunuh secara sadis oleh pelaku yang kabur dari TKP, ” ucap Warga di rumah duka Jl. Bromo, Gang Bahagia Medan.
Tidak itu saja, harta benda milik korban juga hilang seperti satu unit sepedamotor, satu gelang emas dan satu unit ponsel android. Korban sendiri selama ini diketahui tidak mempunyai musuh.
Sementara itu, Kepala Lingkungan III, Kel. Tegal Sari II, Kecamatan Medan Area, Abdul Kadir (49) mengatakan, Fitri Yanti seorang janda yang beralamat di Jl. Bromo, Gang Bahagia, Medan Area. Kepada wartawan, Abdul Kadir memastikan, wanita yang ditemukan tewas tersebut adalah warganya.
“Ya benar itu adalah warga saya. Korban tinggal di Jalan Bromo Gang Bahagia,” katanya.
Abdul Kadir menjelaskan, Fitri Yanti merupakan ibu dari dua anak yang bertempat tinggal tak jauh dari kantor Lurah Tegal Sari II.
“Dia janda, umurnya sekitar 40 tahunan gitu. Sehari-hari, korban berjualan kuliner kecil-kecilan, satu anaknya sudah berumah tangga, sementara satu lagi masih gadis,” ungkapnya.
Menurut Abdul Kadir, korban dikenal sangat bagus dalam bermasyarakat sehari-hari. Sifatnya yang ramah dan supel membuat warga banyak menghormatinya. Anak muda di sana juga senang melihat kebaikan dan sikap ramah korban.
Dirinya pun berharap agar pelaku pembunuhan itu bisa segera ditangkap. “Kita harapkan polisi segera menangkap pelakunya. Karena korban orang baik. Dia hanya pedagang kecil-kecilan di rumahnya,” pungkasnya.
Penulis/Editor : Abdi
No Comments