Luar Biasa! Produk UMKM Medan Tembus Pasar Mancanegara
Walikota Medan Bobby Nasution berfoto bersama Direktur PT HBS Iksan Al Zuhri Ritonga dan Ketua IEC Haris Sanjaya saat pelepasan produk UMKM ke pasar internasional/foto : ist BICARAINDONESIA-Medan : Kolaborasi Dinas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Medan bersama Export Channel (IEC) berhasil memberikan dampak positif bagi pertumbuhan bisnis di Kota Medan, setelah sejumlah produk lokal berhasil menembus pasar mancanegara.
Wujud nyata itu terlihat saat Walikota Medan M Bobby Afif Nasution, SE,MM melakukan pelepasan ekspor produk UMKM di bawah binaan Dinas UMKM Kota Medan, Kamis, 9 Maret 2023 lalu.
Turut hadir dalam pelepasan itu Kadis UMKM Kota Medan Benny Iskandar Nasution, AP, MAP dan Ketua Regional Sumut Haris Sanjaya
Dalam kata sambutannya, Walikota Medan Bobby Nasution mengatakan, program sinergitas Dinas UMKM dan IEC inu untuk meningkatkan kemampuan eksport dan memfasilitasi pemasaran produk Indonesia di pasar internasional.
“Sangat senang mendengar beberapa produk UMKM Kota Medan yang dibina langsung oleh Kepala Dinas UMKM Bapak Banny Iskandar Nasution, AP, MAP menembus pasar internasional dengan produk seperti gula aren cair, kelor, sambal, kopi, sekam padi, sapu lidi dan kulit pohon pinus dan produk unggulan Dinas UMKM Kota Medan,” ungkap Bobby.
Namun menantu Presiden Joko Widodo itu berharap agar para pelaku UMKM di Kota Medan tidak cepat berpuas diri dengan pencapaian yang didapatkan hari ini.
“Karena hari ini awal kita mulai bisnis untuk skala besar. Dan untuk Kepala Dinas UMKM Bapak Banny Iskandar Nasution, AP, MAP dan komunitas Indonesia Export Channel jangan pernah lelah untuk membina para pelaku UMKM untuk naik kelas dan menumbuhkan eksportir muda muda baru di kota medan,” tandasnya.
Sementara, Kadis UMKM Kota Medan Benny Iskandar Nasution, AP, MAP menyatakan, kerjasama ini telah memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan usaha kecil dan menengah di Indonesia.
“Melalui kerjasama ini, kami berharap kedapannya berhasil meningkatkan kualitas produk UMKM dan meningkatkan keterampilan para pelaku usaha kecil dalam mengelola usahanya,” ujarnya.
Pada kesempatan itu,Benny juga menjelaskan bahwa pihak Dinas UMKM juga telah memberikan berbagai pelatihan dan pendampingan untuk membantu para pelaku usaha kecil dalam meningkatkan kualitas produknya, antara lain pelatihan pemasaran, manajemen produksi dan manajemen keuangan.
“Kami berharap dengan peningkatan kualitas produk, eksportir di Kota Medan dapat meningkatkan daya saingnya di pasar internasional dan meningkatkan nilai ekspor kota medan secara keseluruhan,” ujarnya.
Sedangkan Ketua IEC Haris Sanjaya mengatakan, dengan adanya kerjasama ini, pihaknya sangat berterimakasih atas kepercayaan Dinas UMKM Medan memberikan kepercayaan kepada mereka sebagai salah satu pembina dan narasumber di setiap kegiatan yang digelar Dinas UMKM di Kota Medan.
Untuk itu pula, Haris berjanji, IEC akan memberikan berbagai dukungan kepada pelaku UMKM di Kota Medan, antara lain dukungan logistik, dukungan manajemen keuangan, dan dukungan dalam navigasi proses ekspor dan impor.
“Kami berharap dengan bekerjasama dengan Dinas UMKM dapat membantu meningkatkan kemampuan eksportir di Kota Medan ke pasar internasional. Dan saya pribadi dan segenap pengurus IEC Regional Sumatera Utara mengucapkan selamat sukses atas keberhasilan PT. Harapan Berkah Selalu (HBS) di bawah pimpinan Bapak Iksan Al Zuhri Ritonga selaku Bendahara IEC Regional Sumut dan pelaku UMKM Kota Medan untuk menembus pasar ekspor,” pungkasnya.
Lebih jauh ia mengatakan, kerjasama antara Dinas UMKM dengan Indonesia Export Channel diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di Kota Medan.
Dengan meningkatkan kapabilitas dan kualitas produk UMKM, sambungnya, ke depan dapat memperluas pasar dan meningkatkan nilai ekspor kota Medan secara keseluruhan.
“Selain itu, kerjasama dengan komunitas Indonesia dapat membantu UMKM untuk meningkatkan kualitas produk mereka dengan memberikan pelatihan dan bimbingan tentang standar kualitas dan keamanan produk yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan pasar global. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk UMKM dan membuka peluang baru bagi UMKM untuk memasuki pasar global,” pungkas Haris Sanjaya.
Editor : Yudis/*
