BICARAINDONESIA-Jakarta : Satu dari tiga produk baru yang akan diluncurkan oleh Maruti Suzuki di pameran Auto Expo, Uttar Pradesh, India pada 12-15 Januari 2023, merupakan mobil listrik.
Dilansir dari Carscoops pada Jumat (30/12/2022), CEO Maruti Suzuki Hisashi Takeuchi menyebut alasan mengapa satu dari tiga produk barunya berasal dari segmen elektrik. Pihaknya, kata Takeuchi ingin mengedepankan konsep masa depan dan berkelanjutan di pameran otomotif tersebut.
“Pameran Auto Expo 2023 merupakan kesempatan bagi Suzuki untuk menunjukkan komitmen kami terhadap masa depan mobilitas. Tentunya melalui rangkaian produk berkelanjutan dan didorong oleh teknologi terkini,” ujar Takeuchi.
Lebih lanjut, salah satu model yang kemungkinan besar akan dikenalkan di pameran tersebut adalah Suzuki Jimny lima pintu. Saat diuji coba di jalan raya India, unitnya sendiri sudah berulang kali tertangkap kamera.
Meski masih menganut desain milik Jimny tiga pintu, Jimny lima pintu punya jarak sumbu roda 2.550 mm atau 300 mm lebih panjang dari versi aebelumnya. Sementara itu, mesinnya masih sama, yakni berkode K15B dengan tenaga puncak 101 daya kuda.
Maruti Suzuki juga akan meluncurkan Baleno Cross di pameran tahunan tersebut. Akan tetapi, belum ada bocoran apa pun mengenai desain dan tampilannya. Kabarnya, kendaraan itu tak jauh berbeda dari versi regular, pabrikan haya memberi sejumlah kosmetik tambahan.
Selain Jimny lima pintu dan Baleno Cross, pabrikan asal Jepang tersebut juga akan membawa SUV listrik di India Auto Expo 2023. Kendaraan itu hadir dengan kode YY8 dan memiliki dimensi sebesar Grand Vitara.
Mobil listrik Suzuki merupakan produk yang dikembangkan Suzuki bersama dengan Toyota. Sebelumnya, mereka berdua sempat berkolaborasi untuk menghadirkan mobil Grand Vitara-Urban Cruiser Hyryder. Bahkan, menariknya, Toyota juga akan menghadirkan SUV elektrik yang basisnya diambil dari mobil listrik Suzuki tersebut.
Mobil listrik Suzuki dengan kode YY8 kabarnya akan hadir dengan dua pilihan baterai, yakni 48 kWh dan 59 kWh. Sementara baterainya menggunakan sel blade LFP buatan BYD yang sebelumnya dipasangkan ke SUV listrik Atto 3.
Meski diluncurkan bulan depan, mobil listrik Suzuki tersebut baru akan dijual dua tahun setelahnya.
Editor: Rizki Audina/*