BICARAINDONESIA-Tanjungmorawa : Budi Pratama, mungkin termasuk pelaku penjambretan bernasib sial. Sempat sukses beraksi menjambret ponsel, pria 33 tahun itu akhirnya malah tertangkap warga.
Kesialan yang menimpa warga Gang Amal, Dusun IV, Desa Buntu Bedimbar, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang, Sumut itu terjadi setelah ia ditabrak mobil pick up (bak terbuka) saat berusaha kabur, sesaat setelah menjambret tiga remaja putri berstatatus pelajar yang berbonceng tiga saat mengendarai sepeda motor, Selasa (27/10/2020) sekitar pukul 12.30 WIB.
Untung saja, kali ini warga lebih taat hukum dan enggan main hakim sendiri. Sebelum massa semakin banyak berkerumun, untuk menyelamatkan nyawanya, warga kemudian membawanya ke Mapolsek Tanjungmorawa.
Kanitreskrim Polsek Tanjungmorawa, Ipda Dimas Adit Sutono kepada wartawan, menjelaskan awalnya sekitar pukul 12.00 WIB, korban 3 gadis remaja berstatus pelajar masing-masing Dwi Puspitasari Harahap (15), Santika Salsabilla (17) dan Mutiara Sartika (18), warga Perumnas Taman Sari Permai. Gang Rotan, Dusun XII, Desa Bangun Sari Baru, Kec. Tanjungmorawa berboncengan tiga mengendarai sepeda motor hendak beli mie ke Gang Harapan.
“Sesampainya di depan pabrik mie yang berada di jalan harapan, korban dan kedua saksi pelan-pelan mengendarai sepedan motor. Tiba-tiba pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio BK 4893 SI, mendekati korban hingga memepet korban dan pelaku mengambil hape dari tangan korban yang saat itu di boncengan paling belakang,” terangnya.
Sadar hapenya dirampas pelaku, korban langsung menjerit sekencang-kencangnya. Seketika itu juga korban bersama kedua temannya turut mengejar pelaku.
Jeritan korban memancing perhatian warga di sekitar jalan tersebut dan pengendara lainnya yang spontan mengejar pelaku. “Pas korban dan saksi mengejar pelaku, ada pengemudi mobil pick up menabrak pelaku dari belakang, sehingga pelaku jatuh dan hape yang dijambretnya juga terpental dan rusak,” tutur Dimas lagi.
Warga kemudian langsung menangkap pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Tanjungmorawa. Dari pelaku, turut diamankan barang bukti satu unit hape VIVO Y81 milik korban dan sepeda motor Yamaha Mio yang dikendarai pelaku.
Dari pengakuan pelaku, kata Dimas, dia nekat menjambret karena butuh uang untuk biaya perobatan orangtuanya yang sedang sakit.
“Sekitar pukul 07.00 WIB, pelaku berangkat dari rumah mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna merah hitam, katanya mau mencari pinjaman duit untuk berobat bapakya,” ucap Dimas.
Namun usaha pelaku tidak mendapat pinjaman. Lantas sekitar pukul 12.30 WIB, pelaku melintas di Jalan Harapan dan melihat korban dan kedua temannya bonceng tiga. Saat itu, korban duduk di boncengan paling belakang sambil main hape. Di situlah, timbul niat jahatnya.
“Pelaku melihat korban yang duduk paling belakang memegang hape, sehingga pelaku mengambil hape tersebut dan melarikan diri. Tiba-tiba pelaku ditabrak mobil pikap hitam dari belakang dan terjatuh, langsung diamankan warga dan diserahkan ke kita (polsek Tanjungmorawa),” pungkas Dimas.
Penulis : Budi
Editor : Yudis
No Comments