Mayat Laki-laki dengan Kondisi Mengenaskan, Gegerkan Warga Tanjungmorawa
Petugas Polsek Tanjungmorawa mengevakuasi jenazah pria tanpa identitas ke RS Bhayangkara Medan/foto : ist BICARAINDONESIA-Tanjungmorawa : Masyarakat yang bermukim di sekitar Jl. Bandarlabuhan, Dusun III, Desa Dagangkerawan, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang, Sumatera Utara, Kamis siang (19/11/2020), digegerkan dengan penemuan jenazah laki-laki tanpa identitas di sebuah rumah kosong.
Saat ditemukan sekitar pukul 11.00 WIB, kondisinya jasad itu sangat mengenaskan. Selain wajah dan dadanya gosong sehingga nyaris tidak bisa dikenali, perutnya pria itu juga pecah, paru-paru robek, kedua telapak tangan hancur dengan kondisi terlilit kabel listrik. Bahkan di area kemaluannya tampak keluar asap.
“Diduga kuat, korban tewas setelah kesetrum listrik. Indikasi itu menguat karena saat ditemukan di sekujur tubuhnya ada aliran listrik,” kata Kanitreskrim Tanjungmorawa, Ipda Dimas Adit Sutono kepada wartawan.
Dijelaskannya, jasad pria malang itu pertama kali ditemukan dua orang warga, yakni Muhammad Latif (27), warga Gang Amaliyah, Dusun III, Desa Dagangkerawan, Kec. Tanjungmorawa dan Lestari (42), pedagang, yang tinggal tepat di sebelah rumah kosong tempat korban ditemukan.
“Pukul 11.00 WIB, kedua warga tadi (Latif dan Lestari) di sekitar tempat tempat kejadian perkara (TKP), tiba-tiba keduanya mencium bau busuk, terus mereka mencari sumber bau itu,” terangnya.
Saat Lestari kebelakang rumah menuju pintu samping rumahnya, ia mencium bau busuk itu sangat menyengat dari pintu samping rumahnya.
Mengetahui sumber bau itu berasal dari sebuah rumah kosong tempat di samping rumah Lestari, Lestari dan Latif berupaya membuka pintu yang dirantai dan digembok. Setelah pintu terbuka, keduanya pun masuk ke dalam rumah kosong itu. Keduanya seketika terperanjat saat melihat sesosok mayat dengan kondisi mengenaskan itu.
Mengetahui ada sesosok mayat didalam rumah tersebut mereka melaporkan ke Kepala Dusun (Kadus) III, Desa Dagangkerawan, Bayu Jana dan meneruskannya ke Polsek Tanjungmorawa.
“Pukul 11.30 WIB, personel polsek Tanjungmorawa tiba di lokasi dan melakukan olah TKP. Setengah jam kemudian, Tim Inafis Polresta Deliserdang juga datang ke lokasi,” sebutnya.
Dari hasil olah TKP yang dilakukan, terang Dimas, korban diperkirakan sudah 3 hari dari tubuh korban ditemukan tegangan listrik dan ada asap keluar dari bagian kelamin korban. Kondisi kedua telapak tangan terbakar (hancur) dan terlilit kabel listrik.
“Bagian perut pecah dan paru-paru mengalami robek diduga akibat tegangan listrik. Kondisi wajah hitam diduga akibat tersetrum listrik, ciri-ciri yang melekat, di pergelangan tangan korban ditemukan gelang warna putih, celana jeans, baju warna abu-abu serta memakai tali pinggang warna hitam,” urai Dimas.
Saat petugas melakukan olah TKP, sambungnya, ada warga sekitar yang mengaku anaknya sudah tiga hari belakangan ini tidak pulang.
Anak yang tidak pulang tersebut, yakni Satria Ramadhanu (15), warga Gang Karoja, Dusun III, Desa Dagangkerawan, Tanjungmorawa.
“Guna penyelidikan, jasad korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara, Medan, untuk diotopsi. Jadi, kita imbau bagi warga yang merasa ada anggota keluarganya hilang, untuk bisa melihat langsung ke rumah sakit,” imbaunya.
Penulis : Budi
Editor : Yudis
No Comments