BICARAINDONESIA- Jakarta : Seorang guru perempuan di Sekolah Dasar (SD) di negara bagian Virginia, Amerika Serikat bagian timur mengalami luka parah usai ditembak muridnya. Peristiwa mengerikan itu dilakukan bocah laki-laki berusia enam tahun di ruang kelas.
Dilansir dari kantor berita AFP, Sabtu (7/1/2023), tidak ada siswa yang terluka dalam insiden di kota pesisir Newport News pada Jumat (6/1/2023) waktu setempat itu.
“Orang tersebut adalah seorang siswa berusia enam tahun. Dia sekarang dalam tahanan polisi,” kata kepala polisi setempat Steve Drew dalam konferensi pers. Dia menambahkan bahwa ini bukan penembakan yang tidak disengaja.
Korban, diungkapkan polisi adalah seorang guru perempuan berusia 30-an tahun. Dia mengalami luka serius yang diyakini mengancam jiwanya.
“Saya kaget, dan saya kecewa,” kata pengawas sekolah kota, George Parker.
“Kami membutuhkan dukungan masyarakat untuk memastikan bahwa senjata tidak tersedia untuk kaum muda,” imbuhnya.
Penembakan di sekolah kerap terjadi di Amerika Serikat. Tragedi yang terjadi baru-baru ini termasuk pembunuhan pada Mei lalu terhadap 19 anak dan dua guru di Uvalde, Texas, oleh seorang pria bersenjata berusia 18 tahun.
Menurut database Arsip Kekerasan Senjata Api, diperkirakan ada 44.000 kematian terkait senjata di Amerika Serikat tahun lalu, sekitar setengahnya adalah kasus pembunuhan, kecelakaan dan pembelaan diri, dan setengahnya lagi karena bunuh diri.