Miris! Dititip ke Panti Jompo oleh 3 Anaknya, Ibu: Berharap untuk Dijemput Kembali

BICARAINDONESIA-Jakarta : Kisah pilu dialami seorang ibu lanjut usia (lansia) yang dititipkan oleh anaknya di panti jompo hingga akhir hayatnya. Kisah ini beredar di media sosial dan viral lantaran surat pernyataan dari ketiga anaknya.

Dalam surat pernyataan yang ditandatangani di atas materai itu tertulis “Apabila orang tua kami meninggal, maka kami menyerahkan proses pemakaman orang tua kami kepada Griya Lansia Husnul Khatimah,” demikian salah satu kutipan pernyataan dalam surat.

Diketahui, ibu lansia itu bernama Trimah (69), asal Magelang, Jawa Tengah. Ia dititipkan di Griya Lansia Husnul Khatimah, Wajak, Kabupaten Malang, oleh ketiga anaknya yang sibuk bekerja.

Usai dititipkan ke Griya Lansia Husnul Khatimah per 28 Oktober, Trimah mengaku betah. Namun ia tetap menanti anak-anaknya untuk menjemputnya kembali.

“Saya betah di sini, tapi kalau harapannya dijemput ke sini oleh anak-anak,” katanya, dikutip dari CNNIndonesia, Senin (1/11/2021).

Trimah tak membantah kedatangan di Griya Lansia karena diantar dan diserahkan oleh anak-anaknya yang sibuk bekerja.

“Saya dibawa ke sini (Griya Lansia) sama anak-anak saya karena mereka kerja di Jakarta,” ucap dia.

Ia menyebut tiga anaknya itu kini sudah berkeluarga; satu anak perempuannya berada di Pekalongan, dan dua lainnya menetap di Jakarta.

“Semua masih nyampur dengan mertuanya. Satu di Pekalongan, yang dua di Jakarta,” ujar dia.

Trimah pernah diajak salah satu anaknya untuk tinggal di Jakarta sebelum akhirnya dibawa ke Griya Lansia.

“Satu tahun di Jakarta, dirawat orang. Kebetulan anak saya ikut mertuanya, jadi dicuekin,” tuturnya.

Nyaris setahun di Jakarta, Trimah kembali kampungnya di Magelang dan tinggal bersama adiknya yang sudah berkeluarga. Ia pun sungkan untuk menumpang hidup.

Sementara Ketua Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah, Arief Camra menyatakan, sesuai tujuannya Griya Lansia memang diperuntukkan menampung lansia terlantar. Sehingga Arief tak bisa menolak jika ada orang atau keluarga yang menyerahkan lansia ke tempatnya.

Terkait Trimah, Arief mengatakan, ada pernyataan tertulis untuk diserahkan dan dimakamkan saat meninggal dunia.

“Anaknya yang menyerahkan kesini, hari Kamis (28/10/2021) kemarin. Untuk dirawat dan diproses pemakaman saat meninggal,” tegas Arief.