x

Nasabah BCA Finance Mengeluh, Ngaku Dikutip Biaya ‘Siluman’ Karena Terlambat Bayar Cicilan

2 minutes reading
Friday, 19 Aug 2022 13:32 0 345 admin

BICARAINDONESIA-Medan : Kejadian tak menyenangkan dialami seorang nasabah perusahaan pembayaran BCA Finance, yang mengaku dikutip biaya ‘siluman’ berkedok uang nomenklatur biaya administrasi oleh kasir saat membayar tagihan kredit mobilnya.

Menurut penilaian si nasabah, biaya yang dibebankan sebagai tambahan itu tidak jelas dan terkesan mengada-ngada yang diduga hanya modus praktik pungli.

Apalagi selama ini nasabah tidak pernah dikenakan biaya tersebut ketika membayar cicilan kredit mobil via transfer ke nomor rekening bank yang ditetapkan perusahaan finance tersebut.

“Kenapa kok sekarang ketika kami langsung menyetor uang tagihan ke kasir malah dibebankan biaya tambahan dari biaya pokok cicilan. Alasannya biaya administrasi kasir. Anehnya ini bukan bagian dari biaya denda keterlambatan. Jadi ini untuk apa,” ucap Amru Lubis,  ketika mendampingi keluarganya selaku nasabah saat membayar tagihan mobil di Kantor BCA Finance di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, Jum’at (19/8/2022).

Anehnya, kata pria yang berprofesi sebagai wartawan sekaligus Pengurus PWI Sumut ini, cicilan mobilnya baru terlambat satu bulan yakni bulan Juli yang jatuh tempo pada tanggal 11 Agustus 2022. Tetapi pihak leasing malah mengatakan itu sudah terlambat dua bulan termasuk bulan Agustus.

“Padahal bulan Agustus belum habis. Dan jika dihitung dari tanggal jatuh tempo baru telat delapan hari berjalan menuju pembayaran bulan berikutnya. Jadi belum telat dua bulan,” ungkapnya sembari menduga ini sengaja dikondisikan pihak leasing agar nasabah datang langsung ke kantor sehingga dikenakan biaya admin kasir sebesar Rp100.000.

Ironisnya, lanjut Amru,awalnya pihaknya juga ditolak pihak leasing untuk membayar cicilan ke kasir.

“Kami awalnya disuruh membayar ke bagian colection karena sudah telat dua bulan. Tetapi setelah kami bersikeras, ribut dan berdebat secara marathon akhirnya pihak leasing memperbolehkan membayar ke kasir yang saat itu ditangani Adelina didampingi SVV Rebecca. Ini kan aneh kenapa setelah diributkan baru dipersilahkan membayar ke kasir dan dikenakan biaya admin kasir,” ungkapnya seraya menyampaikan ini seperti ada pengkondisian.

Seharusnya, lanjut Amru, di masa sulit pasca pandemi Covid-19 ini, pihak finance bisa mengayomi nasabah, bukan malah mempersulit dan terkesan menekan.

“Saya menduga ada juga nasabah lainnya yang terkena kasus serupa dengan kami. Harus dilawan itu,” tegasnya seraya mengatakan pihaknya akan  berkoordinasi ke BI dan OJK terkait hal ini.

SVV BCA Finance Rebecca saat mendampingi Kasir Adelina ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya biaya tambahan ini.

“Ini biaya resmi dari perusahaan serta ada kwitansinya,” paparnya.

Editor : Teuku/rilis

 

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x