BICARAINDONESIA-Medan : Kasus ini hendaknya jadi perhatian kaum ibu untuk lebih ketat mengawasi anak-anaknya setiap kali bermain diluar rumah, sekalipun di seputar tempat tinggalnya. Apalagi jika si anak khususnya perempuan, tengah mengenakan perhiasan baik kalung atau pun anting.
Karena tentunya kejahatan terus mengintai. Ibarat kata bang Napi, kejahatan bukan hanya terjadi karena niat si pelaku, tapi juga karena ada kesempatan. Seperti yang terjadi di kawasan Jl. Mangaan 1, Lingkungan VI, Bahagia 6, Kel. Mabar, Kec. Medan Deli pada Sabtu siang (20/6/2020).
Seorang gadis cilik bernama Nayla, berusia 6 tahun, harus kehilangan 2 buah anting emasnya, setelah dicopot paksa seorang pelaku yang mengendarai sepeda motor motor jenis bebek.
Hanya dalam waktu singkat, dalam peristiwa yang terjadi di siang hari bolong itu, dengan santainya si pelaku tunggal beraksi menggondol sepadang anting korban. Bahkan kejadian itu disaksikan 2 rekan Nayla yang sedang bermain sepeda dengannya.
Wajah dan aksi si pelaku terekam jelas dalam rekaman kamera pengintai CCTV yang terpasang dirumah tetangga korban.
Dini, tante korban mengakui kejadian itu. Ketika itu mereka sedang masak untuk pesta karena ada hajatan pernikahan saudaranya dikawasan itu. Sedangkan sang ponakan yang terlihat bermain bersama di jalanan bersama 2 temannya hanya terlihat terpaku tak melawan.
“Si pelaku datang tiba-tiba dengan mengendarai motor bebek. Terus melepaskan anting keponakan saya. Karena ketakutan, Nayla langsung lari ke rumah meninggalkan sepedanya,” terang Dini.
Ia bersama orangtua Nayla dan kerabat lainnya yang mendapat laporan dari korban seketika berhamburan dari lokasi hajatan. Tapi pelaku sudah tidak terlihat.
“Dari rekaman CCTV jelas terlihat. Sekitar 2 atau 3 detik saja beraksinya. Sekitar pukul 11.54 siang,” bebernya.
Atas kejadian itu, keluarga korban yang mengalami kerugian jutaan rupiah, berencana melaporkan kejadian itu ke Polsek Labuhandeli.
Penulis/Editor : Yudis
No Comments