Operator Alat Berat Tewas Diterjang Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Sumbar

BICARAINDONESIA-Padang : Seorang pekerja pembersih drainase di Kelok Hantu, Nagari Aie Angek, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) bernama Rasyid tewas terbawa arus banjir lahar dingin Gunung Marapi. Korban tewas usai terjebak di dalam excavator saat banjir lahar dingin terjadi.

Peristiwa nahas itu dibenarkan Kapolsek X Koto, Iptu Rahmad Deddy.

“Iya. Korban meninggal dunia,” ujar Deddy dilansir dari detikSumut, Jumat (26/4/2024).

Peristiwa mengerikan itu, kata Deddy, dilaporkan terjadi sekitar pukul 15.10 WIB, Kamis (25/4/2024) kemarin. Ia mengungkap bahwa saat banjir lahar dingin terjadi, korban sempat berupaya menyelamatkan diri namun tanah pijakan alat berat mengalami longsor.

“Dilaporkan terjebak banjir lahar dingin sekitar pukul 15.10 WIB. Sementara saat banjir terjadi korban sudah berupaya naik. Namun tanah pijakan alat berat mengalami longsor,” beber Deddy.

Korban sudah meninggal dunia saat dievakuasi. Ia meninggal di dalam excavator yang diterjang banjir lahar dingin.

Sementara data yang dihimpun, saat banjir lahar dingin terjadi beberapa daerah di sekitar Gunung Marapi sedang dilanda hujan. Hujan inilah yang memicu banjir lahar dingin terjadi.