Panas…! Aksi Debat ‘Kusir’ Rahmansyah Sibarani Dengan Massa BEM Warnai Penolakan RUU Omnisbus Law
Wakil Ketua DPRD Sumut, Rahmansyah Sibarani saat berdebat dengan massa BEM se-Nusantara Koordinator Sumatera Utara, di depan gedung DPRD Sumatera Utara, Jalan, Imam Bonjol, Medan, Kamis (23/7/2020) siang. ./ Foto: Ist. BICARAINDONESIA-Medan : Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Nusantara Koordinator Sumatera Utara menggelar aksi damai, di depan gedung DPRD Sumatera Utara, Jalan, Imam Bonjol, Medan, Kamis (23/7/2020) siang.
Aksi damai kali ini sempat memanas dengan kehadiran Wakil Ketua DPRD Sumut, Rahmansyah Sibarani.
Awal memanasnya aksi ini dikarenakan adanya permintaan kepada Rahmansyah untuk membacakan pernyataan sikap terkait Rancangan Undang Undang (RUU) Omnisbus Law oleh massa BEM.
Rahmansyah sendiri menolak untuk membacakan pernyataan sikap tersebut, karena posisinya hanya mewakili lembaga. Namun apa yang disampaikan Rahmansyah di depan massa BEM tak membuat massa puas, bahkan mereka terus mendesak.
Akibat desakan massa yang terus menerus, Wakil Ketua DPRD Sumut ini pun terpancing emosinya. “Bos, saya ini juga dulu aktivis. Kalau kalian paham Mahasiswa 98, tahulah kalian. Mau gimana, mau aksi mogok makan 2 Minggu dengan saya, ayok,” hardik Rahmansyah, sambil menantang massa BEM.
“Makanya saya bilang, saya ini mewakili lembaga, saya hanya bisa meneruskan aspirasi kalian ke DPR RI,” tambahn politisi Nasdem ini.
Mendengar statement dari Rahmansyah tadi, rupanya belum membuat massa BEM puas, bahkan terus menuntut. “kalau Abang memang aktivis, jadi apa sikap abang?,” tanya Mahasiswa.
Terus didesak, Rahmansyah pun kembali memberi penegasan. Namun mahasiswa kembali mencecar dan mencontohkan DPRD Yogyakarta yang berani menyatakan sikap.
Akibat saling ngotot dan debat ‘kusir’ berlanjut, Rahmansyah pun akhirnya meninggalkan massa aksi.
Sebaliknya massa BEM pun melanjutkan aksi bakar ban dan kemudian melanjutkan aksi mereka di depan kantor pos sebelah lapangan merdeka Medan.
Penulis/Editor : Abdi
No Comments