BICARAINDONESIA-Medan : Sebagai wujud simergitas BUMN, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP SBU) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pendampingan Hukum Splitsing Sertifikasi Aset di lahan PT Perkebunan Nusantara III (Persero) di Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Serdang Bedagai dan Simalungun, Selasa (24/10/2023).
Perwakilan PLN yang hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Assistant Manager Perizinan dan Umum UPP SBU 3, Enri Siahaan, Team Leader Perizinan dan Pertanahan UPP SBU 3, Alexander J. Sihite, Officer Sertifikasi UIP SBU, Helen Pasaribu dan JO Pertanahan UPP SBU 3, Fadli Zulmi
Sedangkan pihak PTPN III yang hadir Kasub Pertanahan, Suhermanto, Kantor Pertanahan Kabupaten Serdang Bedagai.
Turut hadir Kepala Kantor Pertanahan Kab
Serdang Begadai Roni L.P. Sitanggang, S.Sos, M.AP, Kepala Seksi Survey & Pemetaan, Marsel Huda, SH, Kasub Tata Usaha, Juli Handayani Nasution, S.H, M.H.
Hadir juga Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Simalungun Drs. Moren Naibaho, M.Si, Kepala Seksi Pengadaan Tanah dan Pengembangan, Elfizar Azhan Syah Putra A.Ptnh, Borry Simarmata serta Penata Pertanahan Pertama.
Untuk pendampingan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, hadir JPN Johan Karnizar, JPN Emi Manurung, JPN Cut Indri, JPN Sabrina Nasution, JPN Andrew Sembiring dan JPN Alexander Simanjuntak.
Terpisah, General Manager PLN UIP SBU Hening Kyat Pamungkas menjelaskan, pendampingan hukum oleh Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara trsebut telah menghasilkan percepatan proses splitsing Aset PT PLN (Persero) pada tapak tower jalur SUTT 150 kV Galang – Negeri Dolok.
“Aset itu diatas lahan HGU 161/Ujung Negeri Hulu dan HGU 127/Simalungun milik PT Perkebunan Nusantara III (Persero) sebanyak 10 bidang Tapak Tower di Kabupaten Serdang Bedagai dan 7 bidang tapak tower di Kabupaten Simalungun,” sebut Hening.
Penulis/Editor : Ty