BICARAINDONESIA-Jakarta : Dua orang ditangkap polisi Thailand terkait ledakan bom di sebuah festival di dekat perbatasan dengan Myanmar. Dua orang yang ditangkap yakni seorang pemuda Thailand dan seorang pria yang disebut anggota Karen National Union (KNU), sebuah kelompok pemberontak etnis minoritas yang telah memerangi militer Myanmar selama beberapa dekade untuk mendapatkan otonomi di negara bagian Karen.
Dikutip darj AFP, Senin (16/12/2024), bom rakitan meledak tepatnya di distrik Umphang di provinsi Tak, Thailand utara pada Jumat (13/12/2024) malam. Ledakan bom itu menyebabkan tiga orang tewas.
Kepala kepolisian provinsi Tak, Mayor Jenderal Samrit Ekamol mengatakan, tersangka Myanmar telah melemparkan bom setelah bertemu dengan ‘gangster’ yang menjadi rivalnya.
“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah Thailand untuk menegakkan keadilan. Kami tidak menerima tindakan teroris seperti ini dan mengutuknya,” katanya, dalam pernyataan di laman Facebook.
Belasungkawa juga turut disampaikan Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra. Ia mendesak badan keamanan untuk melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.