BICARAINDONESIA-Medan : ‘La Furia Roja’ akan bertemu lawan tangguh Swedia pada laga Grup E Euro 2020 di Estadio La Cartuja, Sevilla, Selasa (15/6/2021) pukul 02.00 Wib.
Sekadar catatan, pada Piala Eropa 2020, Spanyol tergabung di grup E bersama Swedia, Slovakia, dan Polandia. Menghadapi kompetisi ini, pelatih Luis Enrique memanggil 24 pemain. Menariknya, kini, tak ada lagi dominasi Barcelona atau Real Madrid di tim nasional.
Enrique mencoret Sergio Ramos dan membuat Spanyol tidak dihuni satu pun pemain Real Madrid. Di saat yang sama hanya ada tiga pemain Barcelona yang dipangil yakni Sergio Busquets, Jordi Alba, dan Pedri.
Namun, jelang pertandingan lawan Swedia, Enrique kabarnya sedang dilanda dilema untuk memutuskan pemain yang berhak mengisi posisi ujung tombak tim. Saat ini ada tiga pemain yang berpeluang untuk mengemban tugas itu, yakni Alvaro Morata, Gerard Moreno dan Ferran Torres.
Dilansir dari laman Football Espana, nama Morata menjadi yang terdepan untuk ‘jugador’ (lini depan) Spanyol. Padahal, sang bomber yang dipinjamkan Atletico Madrid ke Juventus hanya mampu mengemas 11 gol di ajang Serie A. Meski kerap bermain sebagai starter, namun eks Real Madrid ini gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya. Pengalaman dan jam terbang di level Internasional yang dimiliki Morata menjadi tolak ukurnya.
Opsi kedua yang tersedia adalah Gerard Moreno. Bomber milik Villarreal ini menujukkan penampilan yang gemilang bersama tim ‘Kapal Selam Kuning’ musim lalu. Ia mengantongi 23 gol di ajang La Liga dan membantu Villarreal memenagkan trofi Liga Eropa. Seperti yang dijelaskan, Moreno hanya menjadi ban serep jika kondisi Morata tak fit untuk tampil.
Sedangkan opsi lain yang dimiliki di lini serang Spanyol adalah Ferran Torres. Torres menjadi bagian dari skuad juara Manchester City. Meski kalah saing dengan Bernardo Silva maupun Riyad Mahrez, namun Torres mampu mengemas 13 gol di semua kompetisi bareng ‘The Citizens’.
Ferran Torres memang bukan tipikal striker nomor 9 yang berkutat di dalam kotak penalti saja. Akan tetapi permainan ‘liar’ yang dimiliki pemain 21 tahun tersebut dapat menjadi warna tersendiri bagi penyerangan La Furia Roja.
Prediksinya False nine adalah skema yang akan digunakan oleh Enrique ketika memainkan Ferran Torres di posisi center forward.
Bukan itu saja, persiapan tim Matador untuk tampil di Piala Eropa kali ini jauh dari kata ideal Enrique dibuat pusing, setelah gelandang ‘pengangkut air’ tim Spanyol, Sergio Sergio Busquets dinyatakan positif Covid-19 dan dipastikan akan menyingkir sesaat karena harus menjalani isolasi mandiri dan skuad La Furia Roja juga harus menjalani karantina.
Di sisi lain, Swedia bukannya tanpa masalah sama sekali. Dejan Kulusevski yang merupakan pilar andalan diprediksi tak akan tampil pada laga perdana Swedia di Euro 2020.
Pemain Juventus ini dipastikan menepi setelah dinyatakan positif Covid-19 beberapa hari yang lalu dan harus menjalani isolasi mandiri. Kehilangan seorang Dejan Kulusevski merupakan pukulan telak bagi tim yang berjuluk Blagult ini.
Swedia akan tampil di Euro 2020 tanpa Zlatan Ibrahimovic karena cedera. Namun, itu mungkin menjadi berkah tersembunyi bagi Swedia. Bentuk asli mereka tanpa Ibrahimovic terlihat.
Pasalnya, Swedia juga memiliki sejumlah pemain bintang seperti Victor Lindelof (MU) dan Dejan Kulusevski. Catatan lima laga ujicoba Swedia sangat mentereng. Mereka berhasil menyapu bersih lima kemenangan beruntun.
Di sisi lain, tim besutan Janne Andersson mencari awal yang indah demi bisa keluar dari babak penyisihan grup untuk pertama kalinya sejak Euro 2004 ketika mereka lolos ke perempat final, dan ketika mencapai semifinal pada 1992.
Player to Watch :
Alvaro Morata (Spanyol)
Alvaro Morata dipercaya timnas Spanyol sebagai ujung tombak saat mengawali Euro 2020 melawan Swedia nanti. Morata memang telah menunjukkan kualitasnya sejak dipinjamkan Atletico Madrid ke Juventus tahun lalu.
Bersama raksasa Turin, pemain 28 tahun ini telah mencetak 11 gol dan 11 assist di Serie A Italia, dan total 20 gol dan 12 assist dalam 44 penampilannya di semua kompetisi.
Morata juga menjadi opsi paling ideal bagi Enrique dan dirinya difavoritkan untuk memenangkan Sepatu Emas pada kompetisi Euro 2020 kali ini.
Victor Lindelof (Swedia)
Jika Spanyol akan mengandalkan Morata sebagai ujung tombak, maka Swedia akan memasang Victor Lindelof untuk memimpin lini belakang meredam serangan-serangan lawan di pertandingan nanti.
Bek Manchester United ini memang sudah menjadi langanan di timnas negaranya sejak debut pada2016 lalu. Sedangkan bersama klubnya, Lindelof juga sudah membuktikan dirinya sebagai benteng yang tangguh.
Di musim 2020/2021, Lindelof tampil reguler bersama Manchester United. Duetnya bersama Harry Maguire di jantung pertahanan Setan Merah menjadi yang paling sering dipasang sang pelatih, Ole Gunnar Solkjaer.
Dari ulasan singkat di atas, bicaraindonesia.net mencoba kembali memberikan prediksi pertandingan grup E Euro 2020, Spanyol vs Swedia. bicaraindonesia.net memberi 40 % bagi kemenangan Spanyol, 25 % imbang dan 35% Swedia menang, kemenangan akan diraih dengan margin tipis.
Prediksi Susunan Pemain :
Spanyol (4-3-3): Unai Simon (GK); Marcos Llorente, Aymeric Laporte, Pau Lopez, Jose Gaya; Thiago Alcantara, Rodri, Fabian Ruiz, Ferran Torres, Alvaro Morata, Mikel Oyarzabal.
Swedia (4-4-2): Robin Olsen (GK); Mikael Lustig, Victor Lindelof, Marcus Danielson, Ludwig Augustinsson; Viktor Claesson, Albin Ekdal, Kristoffer Olsson, Emil Forsberg; Marcus Berg, Alexander Isak.
Head to head Spanyol vs Swedia :
16/10/2019 Swedia 1-1 Spanyol
11/06/2019 Spanyol 3-0 Swedia
14/06/2008 Swedia 1-2 Spanyol
18/11/2007 Spanyol 3-0 Swedia
08/10/2006 Swedia 2-0 Spanyol
5 Pertandingan Terakhir Spanyol:
26/03/2021 Spanyol 1-1 Yunani
28/03/2021 Georgia 1-2 Spanyol
01/04/2021 Spanyol 3-1 Kosovo
05/06/2021 Spanyol 0-0 Portugal
09/06/2021 Spanyol 4-0 Lithuania
5 Pertandingan Terakhir Swedia :
26/03/2021 Swedia 1-0 Georgia
29/03/2021 Kosovo 0-3 Swedia
31/03/2021 Swedia 1-0 Estonia
29/05/2021 Swedia 2-0 Finlandia
06/06/2021 Swedia 3-1 Armenia
Penulis/Editor : Amri Abdi
No Comments