x

Proyek PLTA Asahan 3 Kapasitas 2×87 MW Memasuki Tahap Pembangunan Powerhouse  

2 minutes reading
Friday, 11 Jun 2021 06:26 0 284 admin

BICARAINDONESIA-Medan : Sebagai salah satu proyek strategis nasional yang terbentang di dua kabupaten yaitu Kabupaten Asahan dan Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, proyek PLTA Asahan 3 yang bekapasitas 2×87 MW, dikenal sebagai proyek bertipe run-off river.

Proyek ini juga wujud nyata transformasi PLN dalam aspirasi Green, dengan terus meningkatkan bauran energi baru terbarukan (EBT), seiring dengan terus bertumbuhnya kebutuhan energi listrik.

Di tengah kondisi pandemi Covid-19, proyek ini tetap berjalan normal dengan melaksanakan dan mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan Pemerintah. Adapun progress pembangunan PLTA Asahan 3 sampai dengan bulan Mei 2021 telah dicapai yaitu sebesar 35,28%.

Pada sisi hulu proyek ini, sungai Asahan telah berhasil dialihkan ke river diversion channel pada bulan Februari 2021, sehingga pembangunan bendung gerak (intake weir) dapat segera dilaksanakan.

Sedangkan untuk pekerjaan terowongan bawah tanah (tunnel) secara keseluruhan telah dicapai sepanjang 3,7 km dari total 7,8 km yang akan dikerjakan.

Pada sisi hilir, pekerjaan ekskavasi rumah pembangkit bawah tanah (Powerhouse) yang dimulai sejak bulan Juni tahun 2020, telah dinyatakan selesai pada Mei 2021.

Proses ekskavasi Powerhouse ini dilakukan secara bertahap dan dibagi dalam 6 bench. Powerhouse merupakan bangunan utama tempat beroperasinya turbin dan generator dan berada di bawah tanah pada kedalaman lebih kurang 150 meter.

Manager Unit Pelaksana Proyek Pembangkit Sumatera 6, Agil Darmawan mengungkapkan, kondisi geologis dan terbatasnya ruang bawah tanah di area Powerhouse, menjadi tantangan dalam proses pelaksanaan pekerjaan yang secara teknis harus diperhitungkan secara tepat dan matang, sehingga pekerjaan ini berhasil dilaksanakan secara aman tanpa adanya kecelakaan pada pekerja.

“Dengan selesainya proses penggalian Powerhouse ini, maka salah satu tahap kritis pada pembangunan proyek PLTA Asahan 3 telah berhasil dilewati dan akan dilanjutkan ke tahap Pekerjaan Powerhouse selanjutnya, yang ditandai dengan peletakan batu utama dan beton pertama pada tanggal 10 Juni 2021”, ucap Agil, Kamis, 10 Juni 2021 kemarin.

Sementara, ditemui di lokasi Powerhouse, General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) Octavianus Padudung mengatakan, dengan beroperasinya PLTA Asahan 3 dengan total kapasitas 184 MW, maka akan terjadi efisiensi yang signifikan.

“Tentunya dapat menurunkan biaya pokok penyediaan tenaga listrik di Sumatera Utara serta meningkatkan pelayanan PLN kepada konsumen dengan penyediaan energi listrik yang lebih andal dan efisien,” pungkas Octavianus Padudung.

Editor : Yudis/rilis

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x