Rapat Pemdes Bakaranbatu Tetapkan LKD sebagai Negosiator Desa
Para peserta rapat perumusan Peraturan Desa tentang Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang kurang mampu dimasa pandemi Covid-19/foto : ist BICARAINDONESIA-Batangkuis : Pemerintahan Desa Bakaranbatu bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta unsur Tokoh Masyarakat dan Agama, menggelar rapat perumusan Peraturan Desa tentang Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang kurang mampu dimasa pandemi Covid-19, dengan anggaran berasal dari Dana Desa (DD) di Aula Desa Bakaranbatu, Jalan Utomo, Dusun II Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (25/2/2021)
Sesuai ketetapan, BLT ini akan didistribusikan bagi masyarakat di masa pandemi sampai akhir tahun 2021. Untuk masyarakat yang memenuhi kriteria (kurang mampu), dialokasikan bantuan T
Tunai dengan nilai sebesar Rp300.000.
Selain merumuskan Perdes terkait BLT , Pemdes dan BPD juga sepakat membentuk Lembaga Kerjasama Desa (LKD) sebagai produk baru dalam peraturan desa yang nanti nya berfungsi sebagai Negosiator pemerintah desa dengan pihak-pihak lain, baik dalam maupun dari luar desa yang terkait permasalahan desa.
Pantauan di lapangan, rapat Perumusan Peraturan Desa Bakaranbatu tersebut dibuka oleh Sekertaris BPD Abdul Rohman yang dilanjutkan dengan kata arahan dari Ketua BPD Desa Bakaranbatu, Rino.
Dalam arahannya, Ketua BPD Rino menjelaskan, ia sangat berharap lembaga yang dipimpinnya mampu bersinergi dengan pemerintah desa serta dapat berjalan sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya (Tupoksi).
“Setelah Kepengurusan LKD ditegapkan, diharapkan LKD dapat berfungsi dan berjalan dengan sesuai tupoksi serta apa tujuan LKD ini dibentuk. Harapan kita setiap ada permasalahan terkait pemerintahan desa baik dari masyarakat maupun pihak luar desa, LKD turut berperan aktif nantinya.
Sementara, hasil rapat Perumusan Peraturan Desa ini yang mengesahkan terbentuknya LKD, secara langsung ditetapkan pula komposisi kepengurusan dengan menunjuk Muslim Susanto Sebagai Ketua, M Usfan sebagai Sekretaris, Agustiono sebagai Bendahara dan Dewi Sriyani, Reti juluandi, Bulian serta Yusheriadi sebagai anggota.
Penulis/Editor : Feri
No Comments