BICARAINDONESIA-Makassar : Dinas Sosial Makassar, Sulawesi Selatan, menemukan ratusan dus logistik bencana berupa mi instan dan sambal yang tidak layak konsumsi alias telah kadaluarsa.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Makassar Muhyiddin Mustaqim mengatakan ratusan kardus logistik bantuan itu diduga dari pengaadan logistik bencana tahun sebelumnya.
“Ratusan dos logistik berupa mie instan dan sambal ini. Diduga berasal dari pengadaan logistik bencana di tahun 2019-2020, namun butuh audit langsung dari BPK dan Inspektorat untuk memastikan tahun pengadaannya,” katanya, Selasa (23/11/2021), dikutip dari CNNIndonesia.
Muhyiddin mengatakan mobil ambulans milik Dinas Sosial Makassar kini menjelma menjadi gudang darurat penyimpanan logistik bencana yang kedaluwarsa itu.
Awalnya temuan ini dikatakan Muhyiddin ditemukan oleh petugas Dinas Sosial, lalu dilaporkan ke saya. Kemudian untuk sementara waktu disimpan di mobil ambulance.
Muhyiddin pun menyayangkan kondisi logistik yang harusnya bisa disalurkan ke warga terkena dampak bencana alam harus dibuang begitu saja.
“Saya sudah laporkan ke Wali Kota (Danny Pomanto) untuk ditindaklanjuti terkait potensi kerugian negara. Karena logistik dibeli dengan uang negara. Tidak disalurkan dan berakhir kadaluarsa,” pungkasnya.
No Comments