BICARAINDONESIA-Jakarta : Sistem pembayaran tanpa berhenti sudah mulai diterapkan dibeberapa ruas tol di Indonesia. Terutama ruas tol di Jabodetabek dan Bali, kini sudah ada fitur transaksi tol tanpa berhenti dan buka kaca. Mobil bisa melaju di gerbang tol dengan kecepatan 20 km/jam, saldo akan otomatis terpotong dan portal akan terbuka.
Sistem bayar tol tanpa berhenti teraebut untuk saat ini masih menganut sistem Single Lane Free Flow (SLFF) berbasis Radio Frequency Identification (RFID). Caranya dengan menggunakan aplikasi Flo yang dikembangkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Sistem pembayaran tol ini akan mengandalkan sistem sensorik otomatis pada stiker yang ditempelkan di kaca depan mobil.
Sehingga, pengendara yang ingin menggunakan sistem transaksi tol Let It Flo, harus memiliki stiker RFID. Stiker ini berperan sebagai alat sensor. Stiker RFID ditempatkan di bagian kaca depan atau windshield dari kendaraan yang telah terdaftar.
Kendaraan yang dilengkapi dengan stiker RFID hanya perlu mengurangi kecepatannya hingga maksimal 20 kilometer per jam saat memasuki gerbang tol. Sistem ini tetap mampu membaca stiker RFID meskipun dalam kondisi hujan deras.
Dikutip dari CNBC Indonesia, saat ini sistem bayar tol tanpa berhenti dengan aplikasi Flo atau Let It Flo sudah diterapkan di 95 gerbang tol (dengan 97 gardu) di Jabodetabek dan 3 gerbang tol di Bali.
Adapun daftar gerbang tol yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Jalan Tol Dalam Kota Jakarta Jakarta-Sedyatmo
GT Kamal 1 dan Arah Jakarta
GT Kamal 3 dan 4
GT Kapuk
GT Pluit
GT Angke 1 dan 2
GT Tomang
GT Jelambar 1 dan 2
GT Tanjung Duren
GT Slipi 2
GT Pejompongan
GT Senayan
GT Semanggi 1
GT Kuningan
GT Tebet 1
GT Cawang
GT Cengkareng
GT Halim
Tol Jagorawi
GT Ciawi Arah Jakarta
GT Bogor 1 dan 2
GT Sentul Selatan 1 dan 2
GT Sentul Utara 1 dan 2
GT Citeureup 1 dan 2
GT Cibubur 1 dan 2
GT Dukuh 2
GT TMII 1 dan 2
GT Cililitan
Tol JORR
GT Meruya Utama
GT Meruya Utara
GT Meruya Selatan
GT Ciledug 1 dan 2
GT Veteran 1
GT Ciputat 2
GT Bambu Apus 1 dan 2
GT Jatiwarna 1 dan 2
GT Jatiasih 1 dan 2
GT Cikunir 1, 4, dan 8
GT Bintara
GT Pulo Gebang
GT Pondok Ranji Utama
GT Pondok Ranji Sayap
GT Joglo 1 dan 2
Tol Jakarta-Tangerang
GT Karawaci 2 dan 3
GT Tangerang 1 dan 2
GT Kunciran 1 dan 2
GT Karang Tengah Barat
GT Meruya 1 dan 2
GT Kebon Jeruk 1 dan 2
Tol Jakarta-Cikampek
GT Halim
GT Ramp Pondok Gede Barat 1 dan 2
GT Pondok Gede Timur 1 dan 2
GT Bekasi Barat 1 dan 2
GT Bekasi Timur
GT Tambun
GT Cikarang Barat 3, 4, dan 5
GT Cibatu
GT Karawang Barat 1 dan 2
GT Karawang Timur 1 dan 2
Tol Bali Mandara
GT Ngurah Rai
GT Nusa Dua
GT Benoa