Seorang Remaja di Sulteng Diperkosa 11 Pria, Kades hingga Polisi Jadi Terduga Pelaku
Ilustrasi asusila terhadap anak di bawah umur/ googlecom BICARAINDONESIA-Jakarta : Kepala desa, guru, hingga personel kepolisian diduga memperkosa remaja usia 16 tahun di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng). Jumlah pelaku disebut sebelas pria dewasa, yang mana mereka melakukan aksi bejatnya secara bergiliran.
Berdasarkan informasi, diketahui remaja berinisal RI itu diperkosa berulang kali pada kurun April 2022 hingga Januari 2023. Kini korban mengalami trauma dan sakit di bagian perutnya.
Polres Parigi Moutong mengonfirmasi, 10 orang terduga telah ditetapkan sebagai tersangka. Sementara itu, satu terduga yang berasal dari kalangan polisi belum ditetapkan ebagai tersangka.
“Saksi-saksi yang sudah diperiksa baik saksi korban, orang tua, dan juga teman-teman di sekitarnya sebanyak 10 orang. Kemarin kita sudah sepakat dari penyidik menetapkan 10 tersangka,” kata Kapolres Parigi Moutong AKBP Yudy Arto Wiyono, dikutip Selasa (30/5/2023).
Kasi Humas Polres Parigi Moutong Iptu Jan Turangan menyebut, pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap lima tersangka lagi. Pihaknya juga tengah mendalami keterlibatan satu personel polisi yang sepengakuan korban turut memperkosanya.
“Penyidik sudah mengambil suatu sikap untuk menerapkan lima orang tersangka lagi berdasarkan bukti-bukti yang sudah dipegang oleh penyidik. Itu baru akan dilakukan pemanggilan, sudah diagendakan. Nanti kami akan informasikan,” katanya, Sabtu (27/5/2023).
“Kita masih mencari keterangan dari saksi atau bukti lainnya untuk memperkuat dan mendukung keterangan korban,” imbuhnya.
Para tersangka pemerkosaan yang telah ditetapkan polisi ialah EK alias MT, ARH alias AF (guru), AR, AK, dan HR (kepala desa). Setelah penyelidikan lebih lanjut, lima tersangka tambahan ditetapkan dan akan dipanggil, yakni AL, FL, NN, AL, dan AT.
Editor: Rizki Audina/*
