x

Seram!! Wanita Parobaya Tewas Terlindas Kereta Api Railink, Tubuhnya Terpotong-potong

2 minutes reading
Wednesday, 25 Nov 2020 15:35 0 239 admin

BICARAINDONESIA-Batangkuis : Masyarakat Dusun VIIIA, Desa tanjungsari, Kec. Batangkuis, Kab. Deliserdang, Sumatera Utara, Geger. Hal itu menyusul ditemukannya sesosok tubuh wanita parobaya dalam kondisi tubuh terpotong-potong setelah ditabrak kereta api Railink KLB 10809, jurusan Bandara Kualanamu-Medan, Rabu petang (25/11/2020) sekitar pukul 17.59 WIB.

Wanita yang diduga baru pulang belanja itu ditabrak di perlintasan kereta api, tepatnya di sekitar Km 14,400 antara Batangkuis-Bandar Khalipah, Kec. Percut Seituan.

Begitu kabar peristiwa itu merebak, ratusan warga langsung berkerumun di sekitar lokasi kejadian.

Saksi mata Kiki Andrian (40), warga Jl. Cemara III, Dusun VIII, Desa Tanjungsari, yang merupakan sekuriti PT Kereta Api Indonesia (KAI) Batangkuis menjelaskan, sesaat sebelum kejadian, kereta api yang melaju dari Kualanamu menuju Medan sudah membunyikan klakson agar korban tidak berjalan di atas rel kereta api.

Saksi menduga, korban baru belanja, karena di lokasi ditemukan sejumlah kebutuhan rumah tangga, seperti cabai dan tomat.

“Kayaknya baru pulang belanja, karena ada tomat, ada cabai di lokasi. Jadi waktu kejadian, kereta api sudah menghidupkan klakson, tapi korban mungkin tak dengar. Tertabraklah. Kurang tahu, orang sini atau orang warga desa lain.Tapi kayaknya dia mau pulang,” terang Kiki.

Kapolsek Batangkuis, AKP Simon Pasaribu membenarkan peristiwa kereta api menabrak warga tersebut. Hanya saja, tidak ditemukan ada kartu identitas pada korban.

“Korban Mrs X, identitas korban belum diketahui berhubung kondisi korban tidak bisa dikenali warga. Diperkirakan berusia 50-60 tahun,” sebutnya.

Setelah kejadian, kata Simon, sekitar pukul 18.30 WIB, Komandan Regu (Danru) Sekuriti Kereta Api, Azizi datang ke Polsek Batangkuis memberitahukan perihal itu. Kemudian warga dan sekuriti PT KAI Batangkuis mengevakuasi korban dari lokasi.

“Saat dievakuasi, kondisi korban sudah meninggal dunia dalam kondisi kepala pecah dan kaki serta tangan putus,” sebutnya.

Selanjutnya, polisi membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deliserdang.

Penulis : Budi/Feri
Editor : Yudis

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x