BICARAINDONESIA-Labuhanbatu : Polres Labuhanbatu meluncurkan aplikasi ‘Pasti’ atau singkatan dari Percepatan Dan Antisipasi Stunting. Aplikasi ini diluncurkan untuk menjawab penanganan berbagai hal di era teknologi informasi yang membutuhkan kecepatan informasi dan penyelesaian berbagai permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat.
Dengan menggandeng Pemkab Labuhanbatu dan Labuhanbatu Utara serta stake holders terkait lainnya seperti BKKBN, IDI, pegiat stunting, tokoh agama dan tokoh masyarakat, Polres Labuhanbatu berkomitmen proaktif bersama-sama mempercepat dan mengantisipasi stunting di wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
“Dengan adanya aplikasi yang diinisiasi membuat inovasi problem solving dengan konsep berbasis digital yang dinamakan PASTI Polres Labuhanbatu ini, harapannya bisa mempermudah masyarakat dalam penanganan percepatan dan pencegahan, maupun keingintahuan jumlah balita pengidap stunting,” Jelas Kapolres Labuhanbatu AKBP James H Hutajulu SIK melalui Kasi Humas Iptu Parlando Napitupulu SH, melalui sambungan seluler, Minggu (6/8/2023)
Diterangkan Iptu Parlando, saat ini berbasis,data per Bulan Juli 2023, jumlah anak stunting di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) sebanyak 338 anak dan di Kabupaten Labuhanbatu sebanyak 194 anak.
Hal inilah yang menjadi latar belakang dan urgensi perlunya percepatan dalam penanganan stunting melalui suatu inovasi problem solving dengan penerapan strategi pemolisian 4.0.
“Aplikasi PASTI Polres Labuhanbatu ini merupakan aplikasi berbasis android yang memudahkan Tim Terpadu Penanganan Stunting untuk mengetahui perkembangan kesehatan anak per minggu, asupan vitamin dan tambahan makanan bergizi yang telah diberikan, serta dapat secara langsung melakukan video call dengan anak stunting untuk mengetahui secara langsung perkembangan anak stunting tersebut,” paparnya.
Percepatan dan Antisipasi Stunting dilakukan dengan mengoptimalkan serta mengubah metode dari bersifat menunggu “pasif” menjadi sistem “door to door” atau proaktif mengunjungi anak stunting serta dengan pemanfaatan teknologi digital untuk membantu pendataan, pencatatan, pengolahan informasi serta tindakan percepatan yang harus dilakukan.
“Inovasi Problem Solving dengan pemanfaatan Aplikasi PASTI Polres Labuhanbatu ini, merupakan tindak lanjut dari upaya Polri dalam mendukung program prioritas Pemerintah serta Program Quick Wins Presisi Kapolri dan Program Kita Kapolda Sumut, menuju transformasi Polri yang Presisi serta semakin dicintai masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, bagu masyarakat yang ingin tahu perkembangan dalam penganan percepatan antisipasi stunting dapat mendownload aplikasi Pasti Polres Labuhanbatu dari Playstore.
Penulis : Aji
Editor : Ty