BICARAINDONESIA-Jakarta : Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menetapkan bahwa pada 5 Oktober 2022, TV analog akan migrasi ke digital (analog switch off/ASO). Migrasi ini dijadwalkan untuk wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Dengan begitu, seluruh siaran TV analog di wilayah Jabodetabek bakal dimatikan pada 6 Oktober 2022 pukul 00.01 WIB. Setelah itu, pemirsa televisi yang tinggal di wilayah Jabodetabek hanya bisa menonton siaran TV digital saja.
Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo sekaligus Ketua Gugus Tugas ASO, Geryantika Kurnia mengatakan, setelah Jabodetabek, ada sembilan wilayah lain yang siaran TV analognya menyusul akan dimatikan.
“Setelah Jabodetabek, bersiap Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya (akan dimatikan siaran TV analognya),” kata pria yang akrab disapa Gery dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring melalui kanal YouTube KemkominfoTV, Jumat (23/9/2022).
Tak hanya itu, migrasi TV analog ke digital (analog switch off/ASO) juga bakal segera dilakukan di luar Pulau Jawa, seperti di Banjarmasin, Bali, Palembang, dan Makassar
Bila dirangkum, total ada 9 wilayah yang bakal dimatikan siaran TV analognya, menyusul daerah Jabodetabek, sebagai berikut:
Kendati demikian, Geryantika belum mengungkap tanggal pasti ASO di 9 wilayah di atas bakal dilakukan. Tapi dia mengatakan, kesembilan wilayah itu bakal melakukan migrasi TV analog ke TV digital setelah ASO Jabodetabek selesai pada 5 Oktober mendatang.
Adapun kesiapan ASO di suatu wilayah, termasuk di 9 wilayah di atas, dilihat dari sejumlah indikator. Misalnya, distribusi set top box (STB) gratis hingga kesiapan infrastruktur siaran televisi digital sebagai pengganti siaran TV analog.
Walau belum ada tanggal pastinya, pemirsa televisi di wilayah Bandung, Semarang, dan tujuh wilayah lainnya seperti disebut di atas untuk bersiap-siap menyongsong ASO.
No Comments