x

Sidang Paripurna Istimewa HUT ke 24 Madina Didominasi Kursi Kosong

2 minutes reading
Thursday, 9 Mar 2023 05:40 0 221 admin

BICARAINDONESIA-Madina : Sidang Paripurna Istimewa Hari Ulang Tahun (HUT) ke 24 Kabupaten Mandailingnatal (Madina) yang digelar Kamis (9/3/2023), menuai sorotan.

Namun bukan sisi positif, melainkan dalam kegiatan yang digelar di Gedung Serba Guna Islam Mandailingnatal itu jadi pergunjingan karena banyaknya kursi yang kosong melompong.

Tak hanya undangan dari kalangan masyarakat, para legislator sepertinya juga tak antusias dalam memeriahkan perhelatan tahun itu.

Buktinya, karena bukan hanya kursi undangan saja yang kosong karena tidak hadir, dari 40 anggota DPRD Madina, hanya 29 orang saja yang hadir dalam event khusus itu. Sisanya 11 orang lagi mangkir. Alhasil, kursi yang sudah disediakan untuk wakil rakyat itu pun kosong.

Atas situasi tersebut, Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis pun meluapkan rasa kecewanya saat pembukaan sidang berlangsung.

“Itu kursi anggota DPRD yang tidak hadir harusnya tidak usah ditaruh di situ, panitia harusnya konfirmasi anggota DPRD yang tidak hadir, biar kursi nya tidak usah di kasih tempat,” ucap Erwin ketus di depan tamu undangan yang hadir.

Selain itu, Erwin juga menyindir Gubernur Sumut dengan mengucapkan terima kasih atas ketidakhadirannya di hari jadi kali ini.

Sementara, dalam Sidang Paripurna Istimewa ini, Bupati Mandailingnatal HM Jakfar Sukhairi Nasution pada sambutannya mengaku, proses pembangunan masih membutuhkan perhatian  serius.

“Dibidang ekonomi, setelah mengalami keterpurukan pasca covid-19 dengan angka 0,94 persen, pada tahun 2021, kondisi ini kemudian bangkit membaik menjadi 3,21 persen. Dan pada tahun 2022 kembaki mengalami kenaikan diangka 4, 34 persen,” urainya.

Dalam pidatonya, Sukheri juga menyampaikan bahwa sumber biaya pembangunan dari APBD terus mengalami peningkatan. Kata Bupati, total APBD tahun 2023 saat ini mencapai Rp1.742.019.352.276.

Sidang Paripurna Istimewa HUT ke 24 Kabupaten Madina ini  selain dihadiri Bupati, Wakil Bupati dan 3 unsur pimpinan dewan, juga di hadiri Forkopimda dan Forkopincam, pimpinan OPD.

Namun tak terlihat dalam sidang paripurna sosok undangan dari kalangan tokoh masyatakat, termasuk para mantan Bupati dan tokoh perantauan Mandailingnatal yang sudah sukses.

Terkait hal itu Sekda Kabupaten Madina Alamulhak Daulay saat dikonfirmasi mengaku sudah mengundang semua termasuk para mantan Bupati, Ulama, dan para tokoh Mandailing yang ada di perantauan.

“Namun mereka tidak hadir,” ucapnya singkat.

Penulis : Napi
Editor : Yudis

LAINNYA
x