BICARAINDONESIA-Jakarta : Netflix pada awal Mei lalu mulai menerapkan biaya untuk akun yang kerap berbagi password. Aturan itu bukan membuat Netflix ditinggalkan, malah justru bikin Netflix kebanjiran pelanggan baru.
Melansir dari CNET, menurut statistik dari analis data streaming Antenna mengungkapkan Netflix telah menerima 100 ribu pendaftaran baru.
“Berdasarkan data terbaru yang tersedia, Netflix melihat hampir 100.000 pendaftaran setiap hari pada 26 Mei dan 27 Mei,” ungkap Antenna dalam sebuah posting.
“Ini melebihi lonjakan pendaftaran yang diamati Antenna selama lockdown awal COVID-19 di AS pada bulan Maret dan April 2020.” tambahnya.
Sementara itu, aturan biaya berbagi password juga memicu banyak pelanggan yang berhenti berlangganan secara meningkat. Akan tetapi jumlahnya tidak sebanyak dengan pendaftaran baru.
Diberitakan sebelumnya Netflix telah memberitahukan kepada pelanggannya bahwa mereka harus membayar USD 8 atau sekitar Rp 119 ribu per bulan untuk pengguna yang tidak satu rumah dengan akun tersebut.
Pengguna masih dapat menonton di luar rumah tetapi mereka harus menetapkan batasan rumah tangga baik secara manual melalui aplikasi smart TV yang mencari perangkat di jaringan WiFi yang sama atau secara otomatis berdasarkan alamat IP, ID perangkat, dan aktivitas.
Netflix mengatakan tidak mengetahui lokasi pasti pengguna, tetapi mungkin meminta pengguna untuk memverifikasi perangkat jika bepergian atau menggunakan koneksi lain.