Terkait Motif Penganiayaan M Kece, Bareskrim Polri Segera Periksa Irjen Napoleon Bonaparte
Irjen Napoleon Bonaparte/foto : ist BICARAINDONESIA-Jakarta : Terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kosman alias Muhammad Kece di dalam rumah tahanan (rutan), penyidik Bareskrim Polri segera memeriksa Irjen Napoleon Bonaparte. Langkah ini dilakukan Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui motif di balik penganiayaan tersebut.
“Nanti akan didalami saat pemeriksaan yang bersangkutan ya,” kata Dirtipidum Bareskrim Brigjen Andi Rian Djajadi kepada wartawan, Ahad (19/9/2021).
Mantan Dirreskrium Polda Sumut itu menerangkan, pemeriksaan terhadap Irjen Napoleon akan dilakukan setelah pemeriksaan saksi-saksi. Di samping itu, Andi mengaku pihaknya juga tengah mendalami ada tidaknya keterlibatan pihak lain dalam peristiwa ini.
“Setelah pemeriksaan saksi-saksi, bisa minggu ini atau minggu depan,” terangnya.
“Itu yang masih didalami oleh penyidik,” jawab Andi saat ditanya apakah ada keterlibatan pihak lain atau tidak.
Sebelumnya, terlapor dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kece diketahui adalah Irjen Napoleon Bonaparte. Bareskrim telah memeriksa tiga saksi dalam kasus penganiayaan ini. Semuanya berstatus narapidana.
“(Terlapor atas nama) Napoleon Bonaparte. Ya tiga saksi (sudah diperiksa). Semuanya napi,” ujar Andi, Sabtu, 18 September 2021.
Kece yang merupakan tersangka kasus penistaan agama membuat laporan ke Bareskrim Polri bahwa dia dianiaya di dalam rutan. Ia mengaku mengalami penganiayaan dari sesama tahanan di Bareskrim Polri. Polri segera melakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka penganiayaan.
“Kasusnya adalah pelapor melaporkan bahwa dirinya telah mendapat penganiayaan dari orang yang saat ini jadi tahanan di Bareskrim Polri,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam jumpa pers di kantornya, Jumat, 17 September 2021.
Sumber : detik dot com
No Comments