BICARAINDONESIA-Medan : Perkembangan teknologi seperti saat ini, sangat mempengaruhi prilaku anak–anak. Mereka lebih ‘friendly’ dengan gadget dari pada dengan buku sebagai media belajar dan bermain. Jika dibandingkan dengan kehidupan anak-anak 10 tahun yang lalu, jelas prilaku anak-anak ‘zaman now’ ini sangatlah miris.
Atas dasar Inilah yang menjadi alasan kuat tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Universitas Dharmawangsa Medan, bekerjasama dengan Karang Taruna Kelurahan Nelayan Indah Kecamatan Medan Labuhan, mengembangkan dan membenahi taman baca Kampung Nelayan Indah (KNI) dan ikut serta mengatasi buta huruf aksara dan buta huruf fungsional.
“Pada dasarnya, anak-anak KNI senang membaca, hanya saja karena kerterbatasan jumlah dan varian buku menyebabkan anak-anak yang hadir ke taman baca sangatlah sedikit. Namun, kehadiran tim PHP2D UnDhar diharapkan bisa memberikan warna dan semangat baru bagi anak-anak KNI untuk lebih sering membaca,” kata ketua tim PHP2D UnDhar, Putrinta Br Surbakti (mahasiswi prodi manajemen), yang didampingi dosen pembimbing, Dewi Wahyuni, S.PdI, MPd.
Putrinta juga menyampaikan bahwa, dalam program kali ini, tim PHP2D UnDhar membangun pondok baca, menyediakan ratusan buku bacaan anak-anak dan beberapa wahana bermain seperti jungkat jungkit, prosotan, dan ayunan serta menanam bunga di sekitar taman baca.
“Awalnya (September 2020) hanya belasan anak yang datang ke taman baca, namun sekarang hampir mencapai 50 anak yang hadir setiap akhir pekannya. Walaupun hanya duduk beralaskan spanduk bekas tetapi anak-anak sangat semangat belajar sambil bermain bersama tim PHP2D UnDhar dan pemuda Karang Taruna. Ada beberapa anak yang memohon untuk dibacakan buku ceritanya sembari bercanda tawa dan ada juga yang membacanya sendiri,” ujar Putrinta.
Dalam kesempatan ini, tim PHP2D juga membuat modul pembelajaran matematika dan bahasa inggris tingkat Sekolah Dasar kelas I–VI, untuk dibagikan kepada anak-anak, agar menjadi bahan belajar di rumah.
Tim PHP2D dan Karang Taruna juga mengadakan lomba keterampilan dengan media pembelajaran stick es krim, gliter dan origami.
Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok dan dibimbing oleh tim PHP2D dan Karang Taruna agar menghasilkan kreasi yang menarik. Kelompok yang paling bagus hasilnya akan memperoleh hadiah dari tim PHP2D.
Editor : Abdi/Ril
No Comments