BICARAINDONESIA-Jakarta : Produsen ototmotif Toyota siap membantu pemerintah jika diminta untuk membuat mobil Indonesia. Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto memiliki impian agar Indonesia memiliki mobil sendiri.
“Toyota siap dan kita support karena product-product kita yang sudah local production dan banyak yang sudah didesain di Indonesia, dirakit di Indonesia, jadi saya rasa Toyota cukup yakin kita bisa support, kita perlu dapat arahan dari pemerintah apa yang bisa kita support nanti,” ujar Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, dikutio dari detikoto, Kamis (28/11/2024).
Anton mengatakan, Toyota sudah memiliki pabrik produksi mobil di Indonesia yang melibatkan banyak pemasok komponen lokal. Hal itu membuat Toyota memiliki kemampuan untuk membantu pemerintah mewujudkan mimpi memiliki mobil Indonesia.
“Kita masih menunggu detail, mungkin turunannya seperti apa, kebutuhan seperti apa. Sama seperti dulu kita meluncurkan misalnya LCGC, dan sebagainya, kita butuh arahan pemerintah,” katanya.
Prabowo menilai bahwa Indonesia adalah negara terbesar keempat di dunia yang dititipkan oleh Tuhan dengan segala kekayaan alam yang tidak dimiliki bangsa lain. Makanya, orang nomer satu di RI ini tidak terima kalau Indonesia tidak bisa membuat mobil dan motor sendiri.
“Terus terang saja, dalam hati saya tidak mau terima bahwa bangsa keempat di dunia, bangsa yang diberi kekayaan begitu besar oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, dikasih semua elemen untuk menjadi negara maju tidak bisa bikin mobil, tidak bisa bikin motor, tidak bisa bikin komputer, saya tidak terima,” ujar Prabowo.
Hal ini yang membuat Prabowo bersikeras dengan mobil buatan dalam negeri seperti Pindad Maung MV3. Bahkan, Prabowo meminta jajaran menterinya menggunakan mobil buatan Pindad tersebut.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan, mimpi tersebut bukanlah hal sulit dicapai jika melihat kemampuan industri Tanah Air.
“Menurut pandangan kami berdasarkan kemampuan industri otomotif bahwa rata-rata TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) 70 sampai 80 persen sehingga seharusnya tidak sulit untuk kita duduk bersama-sama untuk mendesain mobil Indonesia yang jadi harapan dari Bapak Presiden,” katanya saat membuka pameran Gaikindo Jakarta Auto Week 2024, Jumat (22/11/2024) lalu
”Bapak Presiden selalu mengatakan kepada kami para Menteri bahwa Indonesia banyak orang-orang pintar, Indonesia memiliki market yang besar sehingga apa yang impian Bapak Presiden sangat masuk akal,” lanjut Agus.
Pandangan serupa juga disampaikan Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi. Menurutnya, banyak industri dalam negeri yang bisa menyokong pabrikan yang sudah memproduksi lokal.
“Untuk mendukung program mobil Indonesia, harus kami laporkan bahwa saat ini telah banyak model kendaraan bermotor yang dilahirkan di Indonesia. Bahkan lebih dari 15 model telah memiliki tingkat kandungan dalam negeri di atas 70 persen. Oleh sebab itu Gaikindo dengan seluruh anggotanya menerima tantangan tersebut dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan hadirnya mobil Indonesia yang ke depannya akan menjadi kebanggaan Indonesia,” kata Nangoi.