Viral Payudara Wanita di Australi Tak Berhenti Tumbuh, Begini Nasibnya

BICARAINDONESIA- Jakarta : Cerita seorang wanita di Australia yang mengidap penyakit langka, membuat payudaranya tidak berhenti tumbuh, sepekan terakhir ini tengah menjadi perbincangan. Hal ini lantaran payudaranya membesar secara signifikan dalam kurun waktu kurang dari setahun.

Wanita itu bernama Pamelia J (27). Ukuran payudara Pamelia J dalam waktu delapan bulan membesar secara drastis, dari sebelumnya cup J menjadi cup M. Lingkar dadanya juga membesar dari 39 inci (100 cm) menjadi 51 inci (130 cm).

“Sangat tidak nyaman. Mereka (payudara) sangat berat, dan saya bisa sangat kesakitan,” ungkap Pamelia kepada NYPost.

Pada Maret 2022, Pamelia menjalani pemeriksaan ke ahli bedah dan didiagnosis terkena kondisi langka yaitu gigantomastia. Kondisi ini menyebabkan pertumbuhan jaringan payudara yang cepat dan berlebihan.

Ibu satu anak ini mengaku kesulitan menemukan pakaian yang cocok karena memiliki ukuran payudara yang terus membesar. Ia juga sering merasa stres karena tatapan banyak orang saat berpapasan dengannya, seperti hanya fokus ke payudaranya.

“Saya merasa sangat sadar diri saat keluar di depan umum. Jika saya memakai sesuatu yang ketat di dada saya, saya melihat wanita memperhatikan saya. Saya merasa terlihat ‘kotor’ karena memiliki payudara sebesar itu, jadi saya cenderung tinggal di rumah karena kesehatan mental saya terganggu,” jelas dia.

Bahkan setelah menjalani diet pun, ukuran payudaranya tetap sangat besar. Tak tahan karena payudaranya tak berhenti tumbuh, Pamelia akan menjalani operasi pengecilan payudara (breast reduction) untuk memperbaiki kondisinya.

Dituturkan oleh dokter, operasi pengecilan payudara mungkin tidak bersifat permanen. Sebab, ada kemungkinan payudaranya terus bertumbuh meski sudah menjalani operasi.

Sebagai informasi, gigantomastia adalah kondisi langka yang menyebabkan pertumbuhan berlebihan pada payudara wanita. Seseorang yang mengidap kondisi ini akan mengalami pertumbuhan payudara yang cepat dan tidak proporsional. Kecepatan pertumbuhan payudara dapat bervariasi, dari beberapa minggu hingga tahun.

Pertumbuhan dapat terjadi secara perlahan selama beberapa tahun. Pada beberapa wanita, pertumbuhan payudara terjadi dengan cepat hanya dalam beberapa hari atau minggu.

Adapaun gejala yang dirasakan gigantomastia lainnya meliputi:

1. Nyeri payudara (mastalgia)
2. Nyeri pada bahu, punggung, dan leher
3. Kemerahan, gatal, dan hangat pada atau di bawah payudara
4. Postur tubuh yang buruk
5. Infeksi atau abses
6. Hilangnya sensasi puting
7. Masalah nyeri dan postur biasanya disebabkan oleh kelebihan berat payudara.

Penyebab gigantomastia sampai saat ini masih belum diketahui; Namun, para peneliti berpikir kondisi itu mungkin dipengaruhi oleh perubahan hormon (seperti saat pubertas atau kehamilan), obat-obatan seperti penicillamine atau bucillamine.

Selain itu juga karena kondisi autoimun seperti lupus atau radang sendi, obesitas ekstrem, dan enetik.