BICARAINDONESIA-Jakarta : Pegawai kampus inisial SS di Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN) Alauddin Makassar viral karena diduga menyodomi 10 mahasiswa. Pihak UIN Makassar mengatakan, kemungkinan korban akan bertambah.
“Baru melapor itu sembilan orang. Akan tetapi, diduga korban bisa lebih dari itu,” ujar Kajur Ilmu Falaq FSH UIN Alauddin Makassar Fatmawati Hilal, Jumat (17/3/2023).
Perbuatan asusila itu, kata Fatma, tidak bisa ditoleransi. Meski demikian, kasus tersebut telah diserahkan kepada komisi disiplin (komdis) kampus setempat.
“Saya dari dulu berjuang bagi korban. Anak-anak ini semua baik, termasuk korban maupun terduga pelaku. Namun, perilaku itu tidak dapat kita tolerir karena menyimpang,” papar Fatma.
Pelaku diduga menggunakan modus bantuan mendapatkan nilai bagus serta mudah menyusun skripsi terhadap korban. Aksi tersebut diduga berlangsung sejak 2016.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Gowa AKP Bahtiar secara terpisah mengatakan, dugaan kasus itu masih diselediki. “Iya, sementara ini kami menyelidiki informasi pelecehan tersebut di kampus UIN. Saya sudah perintahkan anggota untuk lidik kebenaran informasi itu di lapangan,” paparnya.
Saat ditanyakan apakah para korban sudah melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian, kata Bahtiar, belum ada laporan. Kendati demikian, pihaknya tetap membentuk tim guna mengusut kebenaran dalam kasus tersebut.
“Kami mengimbau mahasiswa yang menjadi korban segera melapor untuk ditindaklanjuti. Sebab ini sudah bentuk tindakan pidana. Kita berharap para korban ini melapor,” imbau Bahtiar.
Editor: Rizki Audina/*