Yeay! Marc Marquez akhirnya Bisa Finis Lagi di Balapan Utama MotoGP
BICARAINDONESIA-Jakarta : Untuk pertama kalinya, Marc Marquez akhirnya bisa menyentuh garis finis di MotoGP Austria. Dia menuntaskan balapan dan berhasil mengantongi empat poin.
Pebalap Repsol Honda itu akhirnya bisa menyelesaikan balapan utama MotoGP sampai garis finis. Ini merupakan kali pertama Marquez bisa merampungkan balapan utama sekaligus mengantongi poin di musim 2023.
Sekadar informasi, Marquez terakhir finis balapan utama di MotoGP Sepang tahun 2022. Saat terakhir menyentuh garis finis itu, Marquez menuntaskan balapan di posisi ketujuh.
Kemudian, di musim 2023, Marquez kesulitan sejak awal. Ditambah lagi dia mengalami cedera yang menyebabkan harus absen dalam beberapa balapan. Dengan format balapan baru, Marquez tercatat beberapa kali finis di gelaran Sprint Race. Sementara di balapan utama, baru di Austria dia bisa meraih poin.
“Ya mungkin terdengar seperti lelucon, tapi ini merupakan poin pertama di hari Minggu untuk musim ini,” ujar Marquez dilansir Speedweek.
Memang,Marquez mengakui bahwa musim 2023 merupakan masa tersulit sepanjang karir balapnya. Ditambah lagi, motor Honda disebut Marquez tak kompetitif sehingga menyulitkan dirinya untuk bertarung.
“Situasinya mudah untuk dijelaskan. Tapi saya memulai balapan kali ini dengan mental berbeda. Strateginya sama dengan di Inggris, tapi di sana saya terjatuh karena mengalami insiden saat balapan. Saya tidak membalap melampaui batas di sini.
“Hari ini saya membalap dengan santai dengan ban belakang soft. Saat semuanya berjalan mulus, saya sedikit mendorong di tengah balapan. Kami mengira ban belakang bakal habis cepat, tapi ternyata masih bisa diterima,” ujar pebalap berusia 30 tahun itu.
Menurutnya dia berusaha selalu fokus di setiap akhir pekan. Begitu juga ketika menguji komponen aerodinamis baru di Austria. Kakak dari Alex Marquez itu juga mencoba sejumlah setelan untuk mendapatkan hasil terbaik di Sirkuit Red Bull Ring Spielberg.
“Akhir pekan ini cukup sulit karena motor saya memiliki kondisi teknis berbeda di setiap putaran. Kami mencoba banyak hal, begitu juga saat pemanasan. Kami membuat perubahan masif pada Minggu pagi. Tapi saat berada di posisi terakhir sesi pemanasan, kami melihat ada yang salah,” tuturnya.
“Untuk balapan jam 2, kami mengubah beberapa hal lagi, motor disetel berbeda dari Sprint. Arahannya jelas harus berbeda dari pemanasan. Kami mulai cerdas perlahan-lahan karena kami melihat dengan aerodinamis baru, motor Honda jadi berbeda,” ungkapnya.
Adapun dari hasil balapan di MotoGP Austria, tidak banyak mengubah posisi Marquez di klasemen sementara. Dia masih menghuni posisi ke-19 dengan torehan 19 poin. Sangat sulit rasanya untuk ikut memperebutkan titel juara musim ini.
