BICARAINDONESIA-Binjai : Ratusan Ibu-ibu dari berbagai kelompok Perwiritan Kota Binjai, menggelar do’a bersama sekaligus Dzikir Akbar di Masjid Agung setempat, agar Kota Binjai terhindar dari marabahaya serta diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba, Rabu sore (21/9/2022) kemarin.
Do’a dan Dzikir Akbar yang dipimpin oleh Al Ustadz H. Nurben Tuah, juga dihadiri oleh anggota DPRD Sumut dari fraksi Golkar H Zainuddin Purba, SH, Ketua BKM Masjid Agung Binjai Drs H Jaharuddin Batubara, Ketua Perwiratan Akbar Kota Binjai Sabariah, tokoh agama serta ratusan ibu-ibu yang merupakan jamaah Perwiritan Kota Binjai.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, do’a dan dzikir akbar tersebut selanjutnya diisi dengan sambutan dari anggota DPRD Sumut, H Zainuddin Purba SH.
“Alhamdulillah kita hari ini masih dapat berkumpul di Masjid Agung Binjai dalam rangka Dzikir Akbar dan do’a bersama dengan ibu-ibu Perwiritan, agar kota kita ini diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba,” ungkap Zainuddin.
Pada kesempatan itu, legislator dari Partai Golkar ini juga mengucapkan terima kasih kepada para jamaah perwiritan Kota Binjai, yang telah hadir di Masjid Agung Binjai untuk ikut melaksanakan kegiatan tersebut.
Ucapan terima kasih juga disampaikan politisi ini kepada sang istri, yang selama ini sudah mendukung dan menyupport dirinya dalam memberantas peredaran narkoba.
“Terima kasih kepada istri saya, yang mengetahui betul bagaimana saya melawan para bandar narkoba yang mempunyai uang banyak. Malah istri saya meminta kepada saya agar dapat membantu masyarakat. Kata istri saya, bapakkan wakil rakyat. Kalau bukan bapak yang ikut menolong, bagaimana kita menyelamatkan generasi muda,” ungkap Zainuddin Purba saat menyampaikan ucapan istrinya kepada dirinya.
Kekuatan itulah menurut pria yang akrab disapa Pak Uda ini mendorong dirinya untuk terus maju hingga melakukan aksi tunggal di Mapolda Sumatera Utara.
“Mengapa saya melakukan aksi itu, Karena saya melihat penegakan hukum yang dilakukan oleh Kapoldasu sudah tidak benar, hingga akhirnya terungkap adanya oknum polisi Perwira Tinggi yang melakukan perbuatan kotor,” tegas Pak Uda, seraya menegaskan bahwa tidak ada kemampuan kita, jika tidak ada Allah SWT yang selalu bersama kita.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPRD Binjai selama dua periode ini menegaskan, begitu bejat dan kotornya para oknum Jenderal Polisi di Jakarta.
“Karena seharusnya dia yang kita harapkan untuk menjaga anak anak Indonesia dari peredaran narkoba dan maraknya perjudian, namun malah oknum tersebut membekingi kejahatan itu semua,” ungkapnya.
Sebagai Wakil Rakyat, Pak Uda juga mengatakan bahwa kekuatan Kepolisian Negara kita sangat besar diamanahkan oleh Bangsa dan Negara melalui Undang-Undang yang ada.
“Namun masih ada oknum oknum (polisi) yang membekingi perbuatan melawan hukum dan hal itu sudah sampai di Sumatera Utara. Sehingga jual beli dan mengonsumsi narkoba disalah satu kawasan sudah terlalu bebas, bahkan ada loketnya untuk membeli narkoba sekaligus untuk menggonsumsinya,” ujarnya.
Dihadapan ratusan jamaah perwiritan Kota Binjai, H Zainuddin Purba juga menceritakan bahwa kawasan yang dimaksud terdapat gubuk-gubuk untuk mengonsumsi narkoba serta banyak anak anak penerus generasi bangsa, secara berpasang-pasangan mengonsumsi barang haram tersebut.
“Sedihnya lagi, hal ini sudah berjalan selama 5 tahun tanpa ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum. Ketika saya melakukan unjukrasa tunggal, dilakukan pembakaran ecek-ecek. Hanya gubuknya yang dibakar, tetapi para pelaku kejahatannya tetap aman dan bebas berkeliaran,” terangnya.
Sebagai umat Muslim, tutur Pak Uda, akhirnya sang istri mengajaknyanuntuk berdoa dan berzikir bersama. Sebab doa bagi umat Muslim adalah senjata yang paling ampuh.
“Akhirnya saya sepakat untuk melakukan do’a dan dzikir bersama agar kota kita ini aman dan terbebas dari peredaran narkoba,” katanya sembari bersyukur mempunyai seorang istri yang kuat dan tangguh serta selalu mensupport dirinya dalam memberantas narkoba.
Tidak hanya itu, anggota DPRD Sumut ini dengan tegas juga mengucapkan bahwa hampir 10 persen generasi muda Kota Binjai menjadi pemakai narkoba.
“Kenapa hal itu bisa terjadi?, karena terbukti sampai hari ini aparat Kepolisian tidak mampu menutup barak-barak narkoba yang ada. Bahkan aksi pencurian dan perbuatan kriminal lainnya bukanlah hal yang biasa di mata aparat penegak hukum. Tapi mengapa hal itu terus terjadi, karena adanya oknum oknum pengkhianat bangsa di Kepolisian,” ucap Zainuddin Purba dihadapan ratusan jamaah perwiritan.
Tidak hanya itu, sebagai salah seorang yang diamanahkan masyarakat untuk menjadi wakil rakyat, Pak Uda juga mengaku pernah diimingi-imingi sejumlah uang dan mobil baru oleh bandar narkoba.
“Tapi Insyaah Allah saya tidak mau, karena saya menjadi wakil rakyat tidak membayar kepada kalian. Maka kedepannya, pilihlah yang berintegritas, bekerja dan betul betul berani menyuarakan suara rakyat dan bertanggung jawab kepada masyarakat,” ucapnya.
Dirinya juga menyesalkan karena tidak adanya anggota DPRD Binjai yang berani bicara terkait persoalan narkoba.
“Ada 30 anggota DPRD Binjai, namun satu pun tidak ada yang berani bicara masalah narkoba. Semuanya terkesan takut kepada para mafia mafia narkoba,” bebernya, seraya menambahkan bahwa dirinya lebih baik mati hari ini karena berjuang dan berjihad menyelamatkan generasi muda, daripada nanti mati menjadi sampah.
Diakhir kata sambutannya, H Zainuddin Purba mengatakan bahwa sebelumnya Kapolda Sumatera Utara pernah mengatakan jika ia mengetahui seluk beluk Sumatera Utara.
“Beliau juga mengatakan bahwa rumah tahanan didominasi oleh pengguna narkoba, sehingga kita punya keyakinan bahwa beliau bisa menuntaskan masalah. Tapi ternyata hanya manis dibibir saja,” demikian ucap Zainuddin Purba diakhir ucapannya, seraya memohon kepada ibu ibu semua, agar bersama sama berdo’a dan melakukan dzikir untuk keselamatan generasi muda dan keamanan kota Binjai.
Sementara itu, Ketua Dzikir Akbar Kota Binjai, Hj Sabariah, mengucapkan terima kasih kepada para jamaah yang bersedia hadir untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
“Semoga kegiatan ini menjadi ladang ibadah buat kita semua dan kita semua diberi keselamatan dunia dan akhirat,” tutur Hj Sabariah.
Dalam kegiatan itu, Ketua BKM Masjid Agung Drs H Jaharuddin Batubara, juga menyampaikan tausiahnya dihadapan para hadirin, dan dilanjutkan dengan do’a dan Dzikir bersama.
Penulis/Editor : Yuli
No Comments